II [Feeling]

1.6K 116 4
                                    

"Kau membawa apa saja? kenapa banyak sekali huh?" keluh Gemini sambil membantu memasukan barang-barang yang Fourth bawa kedalam bagasi mobil

"Hmmm, tikar untuk kita piknik, makanan, minuman, kue ulang tahun untukmu, ka-" ucapan Fourth dipotong begitu saja oleh Gemini

"Bagaimana dengan ini?" Gem mengangkat sebuah keranjang yang berisikan bunga

"Oh ayolah Gemmm, itu hiasan agar terlihat aestethic"

"Aku benar-benar tidak mengerti isi pikiranmu" ucap Gem sambil menghela nafas

"Memang" mendengar ucapan Gemini, mood Fourth menjadi tidak bagus, dan Gemini hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat kelakuan pacarnya itu.

Hutan Kota

Setelah menggelarkan tikar dan makanan, Fourth pun menyalakan lilin dan merayakan bersama ulang tahun pacarnya tersebut. Setelahnya, mereka pun menghabiskan waktu dengan mengobrol dan juga bermain game.

"Apa kau senang?" tanya Fourth

"Mengapa kau bertanya seperti itu? Apakah ekspresiku kurang menunjukan bahwa aku sangat bahagia hari ini?" Gem menyolek dagu Fourth jahil

"Aku takut"

Gem mengernyitkan dahinya bingung, Fourth yang melihatnya langsung melanjutkan

"Takut kalau aku terlalu jatuh padamu" Fourth menunduk, tersenyum pahit

"Hei, ka-" sebelum Gemini menanggapi, Fourth menyelanya lebih dulu

"Takut kalau nantinya takdir tidak berpihak pada kita, aku akan sakit. Aku sudah mencobanya, mencoba untuk tidak sepenuhnya menaruh perasaanku padamu seperti yang kau bilang, tapi aku tidak bisa" Fourth menatap Gemini sendu. Gemini sebenarnya sudah muak dengan Fourth yang selalu overthinking

"Oh ayolah Fourth, hari ini adalah perayaan ulang tahunku bersamamu, bisakah kau jangan selalu mengungkit tentang hal itu?"

"Maaf sudah membuat mood-mu jelek, ayo kita berfoto untuk kenang-kenangan" Fourth pun berdiri dengan kamera ditangannya. Gemini pun berdiri mengikuti kemauan sang pacar

Haripun mulai gelap, setelah berfoto-foto akhirnya merekapun memutuskan untuk pulang.

Haripun mulai gelap, setelah berfoto-foto akhirnya merekapun memutuskan untuk pulang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dirumah

"Bagaimana kencanmu hari ini? Aku lihat kalian bersenang-senang" tanya Prom dari dalam telfon

"Yaaa seperti yang kau lihat. Aku senang, tapi tidak tahu kalau dia" Fourth menghela nafas

"Apakah kau tidak menanyakan siapa perempuan yang kau lihat bersamanya minggu lalu? sampai kapan kau akan diam dan hanya menerka-nerka seperti ini?" omel Prom

"Hum iya iyaa, akan kutanyakan setelah pulang sekolah besok" ucap Fourth lemas, entalah menurutnya lebih baik jika ia tidak mencari tahu apapun tentang pacarnya itu

Flashback

Hari ini adalah hari Sabtu, hari dimana para muda-mudi memutuskan untuk hangout bersama orang-orang terkasih mereka, namun tidak dengan Fourth. Sabtu ini Fourth tidak ada planning untuk keluar, pacarnya Gemini sedang ada pertemuan dengan teman-teman SMP nya, sedangkan Prom sedang berlibur ke rumah neneknya. Huff, sungguh hari yang membosankan

"Sayang, yuk siap-siap" ucap Mamah Fourth yang tiba-tiba masuk ke kamar anaknya

"Kemana mah?" tanya Fourth bingung

"Mamah ada pertemuan alumni di Pattaya, kamu ikut aja yuk, daripada sendirian dirumah" ucap Mamah Fourth sambil membuka lemari sang anak

"Nih pakai baju ini aja ya, dresscode nya merah" ucap Mamah Fourth

Fourth terdiam, ia bingung harus ikut Mamahnya atau tidak

"Ngapain ngeliatin Mamah? udah sana mandi buruan" setelah mengatakan hal itu, Mamah Fourth pun keluar dari kamar anaknya

Fourth yang pada dasarnya tidak ada planning apa-apa hari ini, mau tidak mau ikut Mamahnya tersebut

Sesampainya di tempat pertemuan, Fourth pun langsung disapa hangat oleh teman-teman sang Mamah. ternyata ia tidak sendiri, anak dari teman Mamahnya itupun ada yang ikut. ia pun berkenalan dengan 2 pria tersebut, mereka bernama Satang dan Nut. tak disangka jika pria bernama Nut ini adalah kakak kelas Fourth semasa SMP dulu. mereka ber 3 pun larut dalam obrolan ringan

Tak terasa hari pun mulai gelap, satu persatu dari teman-teman Mamahnya Fourth berpamitan untuk pulang. begitupula dengan Fourth dan Mamahnya

"Jeng aku pulang duluan ya sama anak ku. nanti kapan-kapan kita ngumpul lagi" ucap Mamah Fourth sambil memeluk satu-persatu teman-temannya itu, tak lupa juga dengan Fourth, ia pun juga berpamitan dengan teman-teman Mamahnya

"Fourth, save wa ya" ucap pria bernama Nut itu sambil bersalaman dengan Fourth. Fourth menanggapinya dengan anggukan

Ketika sedang dalam perjalanan, Fourth merasa haus, ia pun menyuruh Mamahnya untuk mampir dulu ke Alfamart. Fourth pun masuk kedalam dan membeli sebotol air, sesampainya dikasir Fourth melihat seseorang yang sangat ia kenal di sebrang jalan, itu pacarnya, bersama seorang wanita yang Fourth tidak kenal. anehnya, wanita itu memakai baju Gemini. setelah membayar, Fourth pun masuk kedalam mobilnya, di dalam mobil Fourth terus melihat ke sebrang jalan, ia tidak sedang berhalusinasi, itu benar-benar pacarnya, Gemini

"Fourth? Nak?!" Mamah Fourth mengguncang bahu anaknya

"E-eh iya kenapa Mah?" Fourth kaget

"Kamu kenapasih ngeliat kesana terus? ada apa memangnya disana hah?" ucap Mamah Fourth sambil menengok ke sebrang jalan

"E-engga mah gaada apa-apa, udah yuk jalan" Mamah Fourth yang bingung pun kembali menjalankan mobilnya tersebut

Disepanjang jalan Fourth hanya bisa melamun sambil memikirkan kejadian yang tadi ia lihat

"Siapa ya perempuan tadi? kok mereka kelihatan sangat dekat.." ucap Fourth dalam hati






halo teman-teman, untuk keperluan sosial media hanya akan aku taruh beberapa yang menurut aku penting aja ya. ini berlaku buat beberapa chapter kedepan. semoga pada sukak ya~

Maroon || GeminiFourthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang