chapter 7

7.6K 793 54
                                        








Jangan lupa vote & komen !!!





Semenjak kejadian tadi di ruang tengah kini Shani tidak membiarkan Gracia pergi kemana pun sendirian. Dia hanya tidak ingin Gracia kenapa Napa.

"Plis deh Shan aku cuma mau ke kamar mandi" ucap Gracia sedikit jengah karna dari tadi Shani terus mengikuti nya.

"Gue cuma mau nungguin lo Gracia"

"Jarak dari ruang tengah ke kamar mandi cuma beberapa langkah Shani! Stop ikutin aku lagi" setelah mengatakan itu Gracia masuk kedalam kamar mandi nya meninggalkan Shani yang masih stand by menunggu di depan pintu.

5 menit berselang Gracia keluar dari kamar mandi dan menatap malas pada Shani yang masih berdiri di depan pintu kamar mandi. "Udah, yuk balik lagi" Shani mengangguk dan mengikuti Gracia.

"Jalan yuk" ajak Gracia saat mereka telah sampai di ruang tengah.

"Kemana?" Tanya Shani sambil memainkan jari jari Gracia.

"Di komplek sebelah lagi ada bazar makanan, aku pengen deh kesana terus cobain semua makanan nya"

"Oke"

Setelah mendengar penuturan pacarnya Gracia langsung berlari ke kamar nya untuk mengganti pakaian. Tak lama kemudian dia keluar dari kamar nya dengan kaos putih polos yang di padukan dengan overall.

"Kenapa ga pake yang panjang?"

"Panas Shani"

"Oke tapi nanti jangan jauh jauh dari gue"

Gracia mengangguk. Shani mengaitkan jari jari nya pada tangan Gracia lalu berjalan keluar.

"Mau naik motor?" Tanya Shani.

"Gak usah, jalan aja Deket kok tempat nya, cuma jalan ke depan diki" jawab Gracia yang sudah menarik tangan Shani agar mengikuti nya.

Sepanjang perjalanan nya Gracia tak henti henti nya mengajak Shani berbicara walaupun hanya di balas deheman oleh Shani.

"Waw banyak banget yang jual makanan" ucap Gracia kagum saat melihat beberapa stand makanan di tempat bazar.

"Banyak orang gue ga suka, mending pulang lagi"

"Tapi aku pengen jajan"

"Gue bisa suruh orang buat beliin lo jajanan disini"

"Shani eummm" Gracia menatap Shani dengan puppy eyes.

Shani yang mendapat serangan tiba tiba dari pacarnya hanya bisa menghela nafas lelah nya, dia tidak bisa menolak jika pacarnya sudah seperti ini.

"Oke, tapi abis jajan langsung pulang"

"Yeay makasih"

Gracia langsung menarik Shani menuju kerumuman orang yang berada disana. Gracia begitu antusias melihat betapa banyak nya makanan yang di dagangkan disana.

Namun berbeda dengan Shani dia kesal saat badan Gracia bersentuhan dengan orang lain padahal daritadi Shani sudah berusaha menutupi tubuh Gracia dengan tangan nya agar tidak bersentuhan dengan orang lain.

Posesif Shantara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang