Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HARKAENDRA EGUVANO
Yang Harka ingat, ia mulai berteman dengan Jevan saat kelas 2 SMA. Memang mereka tidak sekelas, tapi nasib dan masa lalu mereka terlalu mirip. Seorang anak sulung yang kurang merasakan kasih sayang ayah, memiliki tugas menjaga 2 adik perempuannya, dengan mimpi yang tinggi. Harka baru bisa berteman dekat dengan Jeran, dengan teman yang lainnya? Cukup saling sapa.
"Cara biar gue bisa nyatuin ayah sama bunda dong bjir? Enek banget gue tiap pulang sekolah segala beberes pecahan kaca dulu baru istirahat. Dikira gue kaga punya PR?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JEVAN NEVAKENZO
Kata Harka, nasibnya terlalu mirip. Jevan mulai ditinggalkan ibunya sejak usia 3 tahun bersama kakeknya. Entah dari mana, ibunya datang dengan seorang lelaki yang menurut Jevan sangat asing, tapi sang ibu tetap memaksa agar Jevan menganggapnya ayah. Selama 5 tahun lebih lelaki asing itu memaksakan standar nilai pada akademiknya. Mulai SMP ia menyerah untuk berpura-pura didepan kedua orangtua nya, Jeran tinggal disebuah apartement milik ayah, dengan menggunakan hak dan privilage sebagai calon pewaris.
1 yang ia ingat adalah nasihat dari kakeknya
"Nak, kamu anak yang berbakat, terus asah bakatmu, lakukan apapun yang membuat mu tenang dan bahagia. Dan ingat, mereka ayah ibumu. Tetap hormati mereka walaupun mereka sering menghancurkanmu. Tetap jaga persaudaraan dengan kakakmu. Mereka kakak yang baik, dan kamu adik yang baik. Kamu, cucu kakek yang paling kakek sayangi. "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
...........
hai. sebelumya cerita ini memang pernah di publish, lalu di unpub karena ada banyak part yang rasanya engga relate dan cringe. sekarang author berusaha merevisi dan berharap tetap ada yang setia membacanya.
