Hai👋 Dapat Cerita Ini dari mana?
Spam Komen
—Happy Reading—
Seorang gadis kecil meringkuk ketakutan. Dia memeluk lutut nya sambil memejam kan mata dan menangis.
PRANGGG!!
Terdengar suara perkelahian di ruang keluarga rumah nya.
"Bunda... Ayah..." Panggil nya lirih.
Ia menangis tanpa suara, seorang anak Laki-laki berusia sepuluh tahun memasuki kamar nya"Lora?" Panggil nya. "ABANGG!" Flora berlari memeluk kakak laki-lakinya "abang Flora takut, hiks.." Mendengar suara gemetaran dan ketakutan adik kesayangannya itu hati Leonardo Sakit. Dia menangkup kedua pipi Flora "udah gak papa, ayah udah pergi. Kita datang Ke bunda yuk?" Flora menganggukkan kepalanya. Leonardo Menggenggam tangga kecil itu, membawanya berjalan.
Saat sampai dilantai bawah Terlihat disana sudah berantakan. Mulai dari pecahan Vas bunga dan juga pecahan gelas yang berserakan dimana-mana, di sofa terlihat seorang wanita sedang duduk sambil menangis. Menutup wajah nya menggunakan kedua tangan nya. "BUNDA!" Mendengar Teriakkan itu aeris mengangkat pandangan nya. "Flora?" Dia tersenyum tipis rasa sesak di dada nya mengurang saat melihat wajah putri kecilnya itu. "Bunda? Bunda gak papa kan?" Aeris hanya menggeleng, lalu dia melebarkan tangan nya menyuruh kedua anaknya itu untuk memeluk nya.
Mereka berdua berjalan mendekati aeris lalu memeluk nya."lora sayang?" ucap Aeris pelan "iya bunda? Ada apa?" Tanya Flora. "Kamu ikut papa kamu ke Amerika ya sayang?" Mendengar itu sontak Flora melepas pelukannya "Gak! Kenapa flora gak ikut sama Bunda aja? Flora gak mau sama ayah! Flora maunya sama Bunda" bantah Flora, Aeris menangis melihat Flora. Sebenarnya ia pun tidak mau anak perempuannya ini pergi meninggalkan nya, tapi... Apa yang bisa ia buat? Mantan suami nya sangat ingin membawa flora pergi.
Dipintu masuk Rumah, terlihat ayah flora berjalan mendekati nya."flora?" Panggil Chris. "Ayo ikut ayah" sebelum tangan nya menyentuh tangan Flora, flora lebih dulu berdiri dan menepis tangan nya. "Gak!! Flora Gak mau ikut sama ayah! Flora cuman mau ikut sama bunda!"
Bentak Flora."ayo flora! Dua jam lagi pesawatnya akan berangkat." Chris menarik tangan Flora "Lora gak mau ayah! Lora mau sama bunda Hiks." Lora manangis. Leonardo yang melihat adik nya seperti itu pun hanya bisa Diam.
Chris yang merasakan flora terus memberontak pun, lantas langsung menggendong nya. "Lora dengerin ayah ya, kamu harus ikut sama ayah ke Amerika! Kita datangin Oma sama Opa kamu di sana ya sayang?" Flora yang tenaga nya mulai habis pun, tidak lagi memberontak.
ia melihat Abang dan juga bunda nya dengan mata yang berair tanpa suara dia memanggil mereka berdua "bunda.. Abang.." Aeris yang mengerti pun Hanya bisa tersenyum tipis. Mungkin ini adalah jalan terbaik untuk putrinya itu.
—Fallen angel—
Gimana sama Part ini?
Kalau ada yang typo komen ya
Yang lupa vote dan komen ya Pren! Vote itu gratis dan komen itu sangat berharga untuk penulis.
Aku jamin cerita ini memang hasil dari pikiran aku sendiri. Jadi jangan bilang aku Plagiat atau yang lain-lain ya.
Follow akun IG aku :
@xybc345
TBC.