"Jangan pernah merasa hidup selalu menderita, ada masanya kita menjadi seorang yang sangat bahagia,jadi tetap bersyukur, semangat!"
_ari Satya alfath_
______________________________________________
"PENSIL GUE PATAHH!!"ucap Ari yang sangat kesal kepada temannya yang sangat jahil.
"Maafin gue dong ri gak sengaja gue" kata zehan dengan wajah yang dibuat melas.
"Pensil gue patah ni bege mana gua ga punya duit lagi" ucap Ari, memang benar adanya Ari hanya punya uang untuk ongkos pulang.
"Iya gue ganti pulang sekolah"kata zehan, ia juga merasa bersalah kepada Ari.
"Bodo amat!" Ucap Ari, tiba tiba ia berlari keluar kelas, bisa dibilang ia sedang marah kepada zehan.
Zehan pun dengan cepat mengejar Ari dan terjadilah aksi kejar kejaran di lorong sekolah.
"RI maafin gua anjir" ia berbicara sambil ngos- ngosan.
"Awassssss!!!" Kata zehan
BRUKK
sepertinya Ari menabrak seseorang disana
"Maafin gue Rev gak sengaja" ia sangat takut kepada Reva, Reva seorang perempuan urakan bisa dibilang seperti preman.
"Maaf maaf Lo! Badan gue sakit sakit semua gara gara Lo, dasar cowo miskin!"ucap Reva
Ya itu reva, gadis dengan paras cantik, dengan tak lain adalah seorang most wanted girl sekolah SMA xeroid.
"Maafin gue Rev gak sengaja sumpah" Ari menampilkan senyum manisnya sembari mengangkat tangan membentuk 2 jari,sangat imut.
"Imut amat nih cowo,eh apaan sih orang dia cowok miskin"batin Reva
"gue maafin tapi ada syaratnya!"ucap Reva sambil menatap Ari dengan seringaian di mukanya.
"apapun syaratnya gue lakuin"ucap Ari,ia juga memang harus bertanggung jawab dengan apa yang telah ia perbuat.
Ari dari tadi tidak berani menatap Reva Karena takut,dan ada hal lain yang membuat Ari enggan menatap Reva, karena Ari jantung nya sedari tadi dag dig dug serrr. Jika ia menatap Reva mungkin ia sudah pingsan.
"Besok Lo harus ketemu gua di taman kelabu,kalau nggak abis Lo!"ucap Reva, ia langsung pergi entah kemana.
"Huhhh untung gue gak pingsan"batin Ari
krinngggg
*Suara bel masukSkip
Bel pulang sudah terdengar, Ari pun segera ke tempat kerjanya yaitu di kafe walaupun gajinya tak seberapa namun bisa membantu ibu dan adik nya.
Di kafe
Pranggg,,,
Sepertinya ada yang pecah,Ari pun segera ke tempat dimana suara pecahan itu terjadi.
"Maaf ka, saya bersih kan dulu pecahan nya" ucap Ari kepada pembeli itu namun pembeli itu sepertinya tidak menanggapi perkataan Ari, cewek itu Cuek Cuek bebek saja.
Ari segera membereskan pecahan kaca itu.esok hari
Sekarang,Dimana waktunya Ari akan bertemu Reva bahkan pada saat malam akan tidur ia tak henti henti nya tersenyum tapi juga ia takut Reva akan memberi syarat yang tidak tidak.
Ari duduk sendirian di taman hanya ada beberapa orang di taman itu, Ari terus menunggu sambil menunduk karena banyak orang yang sedang berpacaran dan bermesraan di depan nya, menyebalkan!.
"Duh, udah mau hujan nih, Reva kemana ya?"batin Ari karena sedari tadi Reva tak kunjung datang.
Cuaca pun semakin buruk, sepertinya akan turun hujan lebat, tetapi Ari terus menunggu sambil terus memikirkan bahwa Reva akan datang.
Dan benar saja hujan turun sangat lebat dengan segera Ari pun menuju kerumah,dengan terpaksa ia harus berjalan kaki karena ia pun tak membawa uang sama sekali.
By guysss•
••
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Mohon maaf ya guys kalau cerita ini nggak seru tapi mohon maklumi aku Yaaaa karena aku juga masih proses pembelajaran jadi see you next time
KAMU SEDANG MEMBACA
Arreva
Genç Kurgu•ari Satya Al-Fath• Seorang lelaki yang hidup sangat jauh dari kata mewah bisa dibilang hidup nya sederhana saja, seorang lelaki yang menjadi tulang punggung keluarga. Tipe cowok yang manis dan baik hati. • • "Gue suka sama Reva tapi gue sadar...