22.amarah dan penyesalan

27 5 0
                                    

Halo semua hehe balik nih baca atuh hehe agak maksa ya hehe

Yaudah

Ayo

Baca

Ceritanya

Di

Bawah

Ini

.
.
.
.

Setelah erischa menghabiskan makanan nya, juna pergi meninggalkan kan erischa sendiri di kamar, erischa masih tak menyangka juna yang ia kenal dulu yang lemah lembut dan tak pernah kasar, sekarang membentak ya dan mengancamnya

Erischa berjalan kearah pintu, ia mencoba membuka ya namun tak bisa karna pintu di kunci juna dari luar,erischa memeriksa handphone ya, ada 20 panggilan tak terjawab dari hyunsuk dan jane, erischa mencoba menelpon Jane namun sial ya handphone erischa lobet dan tak bisa menelpon Jane atau pun hyunsuk, erischa terlihat sangat putus asa dengan takdir yang ia Terima sekarang

"Capek" kata kata yang keluar dari mulut erischa seakan memberitahu kepada dunia bahwa dia tak baik baik saja, di satu sisi erischa tak ingin membuat hyunsuk kecewa di satu sisi erischa juga memikirkan persahabatan dia dan juna, itu semua membuat erischa menjadi pusing memikirkan ya

Erischa memutuskan untuk berjalan mengelilingi kamar itu, ia membuka lemari yang isi foto erischa, dan foto mereka bertiga namun foto muka hyunsuk di coret menggunakan pulpen hitam

Erischa mengambil foto itu dan menyimpan ya kedalam kantong bajunya, erischa menuju pintu ternyata tak si kunci erischa membuka pintu perlahan menengok kondisi di luar, namun tak ada satu orang pun, erischa perlahan keluar dari kamar dan ketika erischa sampai di depan pintu keluar, suara teriakan juna yang membuat erischa panik melarikan diri, juna marah dengan apa yang di lakukan erischa, juna mengejarnya trus sampai masuk kehujanan rimbun

Erischa terus berlari dari kejaran juna ia tak perduli lagi kaki ya yang terluka akibat ia berlari di tanah yang banyak akar tajam, di depan erischa, erischa melihat jalan raya, hati erischa merasa senang melihat nya namun kemalangan terus terjadi ke erischa, erischa tertabrak mobil, tubuh erischa terlepar 3 meter jauh ya

"Akhh hah apa aku akan mati?" kata kata terahkir sebelum erischa merasa sekitar ya mulai gelap

Erischa terbangun namun ia merasa asing dengan tempat itu, erischa tak sadar ia masuk kedalam alam mimpi, erischa menelusuri tempat itu, tempat itu sebuah desa kecil yang tak ada satu pun warga atau seseorang yang tinggal disana, suasana desa yang sunyi membuat erischa menjadi takut

Setelah berjalan melewati desa itu erischa penasaran dengan satu rumah yang terlihat bercahaya dari pada rumah yang lain ya, rumah itu terlihat baru saja di bikin, erischa memperhatikan rumah itu, erischa merasa mengenali rumah itu

Erischa teringat rumah itu mirip dengan alm nenek ya, terlihat di dalam sana ada seseorang, seseorang wanita yang sangat awet muda dan anak perempuan kecil ya mereka berdua sedang memasak di dapur, tawa dan canda terlontar kan oleh mereka, terlihat raut wajah bahagia dari mereka

Beberapa saaat lalu datang seorang pria menghampiri mereka berdua dengan senyuman nya

"Halo princess ayahh" ucap pria itu ke anak kecil itu sambil menggendong nya

"Hahaha Halo juga ayah, ayah aku senang banget ahkirnya ayah pulang kerja juga aku kangen main bareng ayahh" ucap anak kecil itu dengan lembut ya

HYUNSUK(revisi Beberapa Halaman) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang