"I am good, but not an angel. I do sin, but I am not the devil. I am just a small girl in a big world trying to find someone to love."
- Marilyn Monroe.
Happy Reading!
T-Thank You!✌️
*~*~**~*~**~*~**~*~**~*~*
💙💗
Terlihat dua sosok wanita dengan tubuh saling menempel satu sama lain, kedua tangan mereka yang terus saja tidak berhenti bergerak untuk saling menjamah tubuh masing-masing. Suara desahan bahkan tawa kecil yang keluar dari mulut keduanya kini sudah menggema di dalam kamar yang terlihat remang tersebut, memyelimuti suasana malam yang cukup dingin hari ini. Namun, rasa dinginnya malam ini nampaknya sama sekali tidak berlaku untuk kedua wanita yang kini sudah saling melepas baju satu sama lain. Bibir keduanya saling berlomba memagut bahkan menghisap untuk saling mendominasi, lidah keduanya pun tak tinggal diam untuk segera bermain dan melilit di dalam sana.
"W-Wait...", desis sang wanita muda dengan rambut hitam sebahu kepada wanita yang kini sudah mendorong tubuhnya ke atas kasur. Ia sempat tersentak pelan saat merasakan tangan nakal wanita tersebut yang sudah meremas kencang payudara miliknya dari balik bra yang ia kenakan.
"Don't tell me to stop." geram wanita yang sedang sibuk bermain dengan lawan mainnya malam ini. Rambut blondenya yang berantakkan dan basah karena keringat, menampilkan sisi erotis sekaligus maskulin pada wanita tersebut. Ini adalah salah satu dari sekian kharismatik yang dirinya punya untuk memikat beberapa wanita di dalam Club yang sering sekali ia kunjungi ketika sedang merasa bosan dan horny.
Well, she's like to playing.
Wanita dengan rambut hitam sebahu tersebut menyeringai kecil ketika melihat betapa frustasinya wanita yang sedang menindih tubuhnya itu, "Easy, tiger. We have a long day. Tell me your name." ucapnya sembari mendesah panjang saat lehernya dihisap kuat.
"What for?"
"I want to scream your name when i-Ahh! c-cum..." Desahan kembali keluar dari bibirnya saat benjolan kecil yang sudah mengeras di payudaranya kini menjadi sasaran empuk mainan selanjutnya. Tubuhnya menggeliat nikmat saat dirinya merasakan sensasi yang sudah sangat ia tunggu sedari tadi akhirnya terjadi juga.
Wanita dengan rambut blonde tersebut berhenti menggerakkan mulutnya sebelum menjauhkan wajahnya dari tempat favoritnya itu, lalu menatap kearah wanita yang kini terlihat sangat kacau dibawahnya. Dengan mendekatkan wajah mereka berdua, memberikan sedikit jarak agar keduanya masih bisa menatap mata satu sama lain, perlahan seringai muncul di bibirnya, "Seungwan."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐇𝐚𝐭𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐢𝐧, 𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐒𝐢𝐧𝐧𝐞𝐫 {Hiatus}
Fanfiction💙 💗 Seungwan menatap wanita yang sedang duduk disampingnya itu dengan seringai khas miliknya, sambil tangannya dengan lihai menggoyangkan Martini glass yang sudah terisi kembali oleh sang bartender. Dirinya hampir merasa tertampar oleh kenyataan...