Setelah di kabarkan libur selama 3 hari menuju hari h perkemahan, semua siswa siswi Adhyaksa Wijaya mempersiapkan perlengkapannya untuk perkemahan. Termasuk El, Reva, Cira dan Dira.
Mereka mempersiapkan perkemahan ini bersama seperti hari ini dimana mereka akan membeli beberapa barang untuk kemah nanti.
Sekolah meminta siswa untuk membeli tenda sendiri untuk kemah nanti sesuai kelompok yang telah mereka bentuk.
Alhasil mereka membagi tugas, El dan Cira mencari perlengkapan kemah dari tenda alat masak dll hingga tempat tidur. Sedangkan Reva dan Dira membeli bahan masakan untuk makan di perkemahan nanti.
El yang dasarnya memang memiliki uang lebih, ia memberi tenda yang lebih dari cukup. Dengan mempelajari secara singkat pemasangan tenda ia membelinya beserta alat masak juga alat makan tambahan.
El pun membeli tempat tidur yang masing-masing dapat di gunakan oleh 2 orang dewasa. El meminta semuanya untuk di antar langsung ke rumahnya, karena tak mungkin baginya untuk membawa barang itu karena mereka menggunakan motor.
Setelah selesai semua, mereka menyempatkan menyempatkan diri bermain tamezone, karoke juga nonton bioskop.
Tak terasa sudah menunjukan pukul 5 sore, mereka pun pulang dengan saling berboncengan. El mengantar Reva seperti waktu sebelumnya, sambil berbincang ringan.
Sesampainya di rumah Reva, mereka berpapasan dengan bundanya Reva. Mereka turun dari motor lalu menyalami bundanya Reva.
"Baru pulang? Udah selesai belanjanya?" Bunda bertanya pada Reva.
"Udah, barangnya di simpen di rumah El. Biar nanti berangkat dari sana aja ke sekolahnya," jelasnya.
"Oh, ya udah. Masuk kamu," titahnya.
Reva pun berpamitan kepada El sebentar lalu masuk kedalam rumahnya, sedangkan El tengah di pandangi oleh bundanya Reva.
"Kamu tu laki-laki apa perempuan? Tampang ko kaya laki-laki," cibirnya.
El mendengar itu terkejut, hanya menatap bingung kepada bundanya Reva yang berjalan masuk tanpa mengatakan sepatah kata lagi.
El yang tersadar dari lamunannya langsung beranjak pergi menuju rumahnya.
3 hari berlalu, akhirnya hari perkemahan pun di laksanakan, mereka turun dari sebuah mobil yang sebelumnya mereka kenakan untuk membawa beberapa barang yang mereka bawa.
El dan Cira menurunkan semua barang yang berada dalam mobil lalu membawa beberapa barang yang cukup berat.
Reva serta Dira hanya membawa persiapan makan saat kemah nanti.
Ketika semua telah selesai menyimpan semua barangnya di bis, seluruh siswa siswi masuk ke dalam bis sesuai dengan kelompoknya juga urutan duduk mereka.
El dan Reva, Cira dan Dira.
Mereka berempat begitu semangat sehingga membuat satu bis ini menikmati penampilan dadakan yang di buat oleh Cira juga El.
Lelah dengan itu, El duduk kembali di samping Reva dan bersandar di kursinya.
"Rame di awal tepar setelahnya, Street definition," ujarnya.
Reva hanya tertawa sambil menepuk-nepukan tangannya di kepala El pelan.
El meminta izin untuk meminjam bahu Reva sebentar untuk tidur karena lelah beraksi tadi.
Reva mengizinkan itu lalu mengusap-usap kepala El untuk membantunya terlelap. Tak lama Reva pun ikut terlelap.
Tak terasa mereka akhirnya sampai di perkemahan Pangalengan yaitu Datar Pinus Camp.
Seluruh siswa siswi turun dari bis lalu membawa barangnya lalu di arahkan untuk menuju areanya Masing masing-masing.
