IT DOESN'T TAKE YEARS [ SasuNaru ] ✓

I Would Find You

(!) Hampir 6000 kata!

Sasuke dan Naruto saling sepakat menerima konsekuensi dari keputusan untuk hidup bersama dengan cara ini.

Menjalani hidup dengan menjaga jarak seaman mungkin, lebih tepatnya Sasuke yang menjaga jaraknya dari Naruto demi kelangsungan hidup Naruto.

Naruto tidak lagi seperti hari sebelumnya. Selalu kelelahan seperti telah membawa benda berat begitu lama atau berlari dari jarak sejauh mungkin.

Namun dengan cara menjaga jarak membuahkan hasil yang sepadan dari kesabaran keduanya tak lagi bisa seperti dulu.

Naruto kembali seperti sedia kala yang energik dan ceria meski tidak bisa kembali dalam wujud manusianya sesuai yang diinginkan si pirang, dengan rela menerima perubahan diri yang secara otomatis berubah ke bentuk setengah rubah dan manusia selama setengah hari lalu masuk ke bentuk rubah seutuhnya di sisa hari.

Tidak hanya Naruto yang harus menyesuaikan bentuknya yang berubah-ubah tanpa keinginannya, Sasuke pun juga harus menyesuaikan diri pada bentuk barunya.

Sasuke menghadapi perubahan dirinya ketika akan beralih ke bentuk solid, wujud manusia, Sasuke bisa merasakan tiap anggota tubuhnya. Merasa berat dan utuh.

Dan Sasuke sudah mengerti ketika peralihan dari wujud solid ke bentuk aslinya dan sebaliknya, Sasuke merasakan dirinya kadang terasa utuh dan kadang terasa hilang. Pergantian itu juga terjadi selama setengah hari.

Saat ini Sasuke dan Naruto berada di ladang tempat mereka biasa menghabiskan waktu di dekat pohon besar sebagai titik singgah mereka.

Naruto bersandar di pohon besar itu, beristirahat setelah mereka berdua mencari sesuatu yang bisa dimakan untuk makan siang, berjalan beberapa langkah saja telah membuat Naruto terengah-engah kelelahan.

Sasuke berada sepuluh langkah di depan Naruto duduk, mengawasi hewan-hewan di ladang, tetap melakukan tugasnya dikala ia tidak dalam wujud solid.

Sasuke digerogoti rasa khawatir yang berlebih pada Naruto ketika ia sudah mulai merasakan anggota tubuhnya yang terasa berat dan utuh, saat ia mulai masuk ke bentuk solid.

Ketika dalam wujud aslinya, ia menggunakan hewan-hewan di mana pikiran mereka telah dikendalikannya untuk menjaga Naruto dari para manusia pemburu Takdir Merah atau sejenisnya dan menggunakan para hewan untuk memperhatikan sekitar.

Dan ketika ia dalam wujud solid atau wujud manusianya, ia hanya sendiri. Terbatas, tidak bisa memiliki kekuatannya. Ia hanya bergantung pada kekuatan manusianya yang tidak pernah memukul apa pun. Tetapi dirinya pun tak pernah menurunkan penjagaan diri.

Sasuke mulai melatih pertahanan diri ketika dirinya dalam mode solid. Mengasah kemampuan bela diri, mulai melenturkan otot-otot, memukul batang pohon yang dijadikannya samsak, dan Naruto selalu ada di samping beberapa langkah darinya, menonton dan menyemangatinya dengan suara yang selalu diusahakan ceria dan kencang.

Kadang Naruto akan ikut berlatih bela diri dengan melatih otot tangan dengan batang pohon yang dibuatnya sebagai samsak Naruto walau gerakan Naruto lambat dan lemah.

Tapi Naruto tidak pernah berhenti mencoba. Hanya bisa memberikan dua sampai empat pukulan kecil pada batang pohon dan berakhir menemaninya dengan ocehannya tentang segala hal kecil di sekitar mereka.

Sasuke menikmati momen itu.

Walau sulit, mereka tidak pernah mencoba saling pergi, tidak seperti hari itu di mana keputusannya yang bodoh hampir menghancurkan hidup Naruto juga hidupnya, pergi meninggalkan Naruto di ladang bunga kala itu.

Sasuke tak henti memantau sekitar tak peduli sedang dalam bentuk apa dirinya. Tetap siap siaga memantau Naruto, takut bahwa para pemburu menemukan Naruto dan hal-hal tak ingin terjadi menjadi terjadi.