Makan malam pt 1

1.4K 39 0
                                    

Back again with JB
Jadi ceritanya aku mau bikin selang seling gitu, hehehe..

Don't forget to vote and comments 🤟

-ngk suka jangan di baca
-HANYA IMAJINASI PENULIS NGK BERMAKSUD APA PUN

Enjoy 😘

          𝙸 𝚆𝙰𝙽𝚃 𝚈𝙾𝚄 𝚂𝚃𝙴𝙰𝙻 𝚃𝙷𝙴 𝚂𝙷𝙾𝚆~

                      

"𝘗' 𝘑𝘦𝘧𝘧 𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘮𝘪 𝘴𝘱𝘰𝘪𝘭𝘦𝘳 𝘤𝘰𝘮𝘦𝘣𝘢𝘤𝘬 𝘮𝘶"

"𝘗' 𝘑𝘦𝘧𝘧 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯"

"𝘗' 𝘑𝘦𝘧𝘧 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘤𝘪𝘯𝘵𝘢𝘪𝘮𝘶! "

Suara riuh dari ciwi-ciwi saat melihat Jeff lewat di depan mereka, Jeff melambaikan tangannya dan berjalan sedikit cepat tuk menghindar dari kerumunan para fans.

Mobil van hitam ada di depan matanya, Jeff semakin mempercepat langkahnya dan segera masuk ke mobil sambil sedikit berlari,benar-benar panas sekali, apalagi di kerumuni ramai orang.

Jeff membuka jaket dan topi yg ia pakai, perasaan lega dan dingin saat AC mobil menerpa kulitnya.

"Tuan Jeff, mr.Satoe ingin anda datang ke Inggris di hari senin" Ucap pria bersetelan jas hitam yg duduk di sebelah kirinya.

"Ngapain? "

"Mr.Satoe mendapatkan undangan makan malam bersama dari kepala keluarga Tinnasit "

"Saya sudah-"

"Cuma makan bersama aja? "

"A.. Tidak tuan, Mr. Satoe ingin anda berkenalan dengan putra bungsu Mr. Tinnasit"

"Putra sulung? what's his name? "

"tuan muda Barcode Tinnasit"

"Punya fotonya? "

Pria dengan setelan jas tadi langsung menyodorkan sebuah tablet dan menunjukkan wajah Barcode.

"Ini tuan"

Jeff sedikit speechless melihat kecantikan Barcode, '𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵' terpesona? Tidak mungkin dia '𝘫𝘢𝘵𝘶𝘩 hati'?, Entah mengapa tiba-tiba hatinya langsung tertarik dengan pria manis ini. Padahal dia sudah tidak ingin lagi merasakan jatuh cinta, setelah putus dengan Nakunta.

"Kapan? "

"Senin tuan"

"Besok aja, gue ngk ada jadwal kan? "

"Hm.. Tidak ada tuan"

"Antar ke apart gue"

Supir yg sedang menyetir sambil menyimak percakapan mereka tadi mengangguk, dan melajukan mobilnya.

Jeff membuka pin pintu apartemennya, melempar jaket yg dia bawa tadi di sofa lalu bergegas ke kamar. Rasa lelahnya tadi hilang begitu saja dan sekarang berubah menjadi rasa penasaran tentang pria manis tadi.

Dia mengenal Mr. Tinnasit, pria paruh baya kaya raya yg hartanya tak jauh beda dengan milik ayahnya. Seingatnya wajah Mr. Tinnasit memiliki rahang tegas, tubuh tegap, besar dan wajah yg tampan.

Namun putra sulung nya terlihat jauh berbeda dari sang Ayah, dia terlihat lebih cantik, dan manis. Semua orang akan langsung jatuh hati saat pertama kali melihatnya. Termasuk Jeff, entah mantra apa yg istimewa, hingga dia ingin segera bertemu dengan si manis.

Jeffbarcode / BarcodeJeff One Shoot 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang