05. Diculik

1.3K 149 9
                                    

|🖤🖤🖤|

Rin... Dia siapa ya?

Aku menatap Ke arah pintu itu, sosoknya cukup familiar. "Dia yang minjemin aku payung kan?"

"Hmm? Payung... KLO begitu Rin, apa kau hanya mau mengambil Payung nya- atau mau sekalian Ambil peminjamnya?"

(Ehh?! Maksud Reo Apaan!)

Rin tidak menjawab apa apa, tapi dia mengambil posisi bertarung.

"Ahh... Jadi begitu ya. Isagi kamu mundur aja,, Nagi. Lakukan"

"Tidak perlu Kau suruh juga akan kulakukan"

Aku hanya terdiam mendengar kan perkataan mereka, dan mencoba mundur kebelakang sebelum aku merasa menabrak seseorang.

"Tch! Sejak kapan dia dibelakang!!" Reo langsung bertindak dan Sei juga bingung harus melakukan apa, karena dia sepertinya takut mengenai ku.

Yang kuingat terakhir kali hanya Bisikan Lembut dan Bekapan tangan Rin dimulutku.

"Tidurlah Isagi..."

"ISAGI!!"

Reo dan Sei memanggilku, tapi aku tidak bisa menjawabnya. Rasanya benar benar nyaman...

Aku terbangun di sebuah Ruangan Kamar tidur yang cukup besar dan Modern yang seperti sebuah apartemen lalu di sebrang ruangan Terdapat seseorang yang tidak kukenali, tapi matanya mirip dengan Rin

"Sudah bangun ya, sebentar Rin akan kupanggil" Dia Langsung berjalan pergi, tapi aku menahannya.

"Ini dimana!?"

Dia mulai Kembali Berkontak an mata Denganku, Aku merasa hatiku Sakit melihat nya.

"Rasanya kejadian ini terlalu sering kualami
Semenjak waktu yang bahkan sudah terlalu lama, Isagi tidak perlu terlalu khawatir.
Aku jamin itu"

Dia pun kembali berjalan menuju pintu, tak lama kemudian, Rin datang sembari membawakan makanan dan minuman.

"Kamu udah gak papa kan? Ini makan sama minum dulu?" Rin menyiapkan meja kecil di Kasur dan menaruh nya perlahan.

Aku mengamati makanan dan minuman itu selama sesaat.

"Tidak beracun.. makan aja, atau mau aku suapin?"

(Kok aku ngerasa panas, biasanya KLO Meguru yang ngomong begitu aku biasa aja...)

"Kamu lucu, sini kusuapin... Buka mulutmu"

Aaaa...

"Goodboy... Ahh maaf,, aku permisi pergi dulu"

Tiba tiba Rin pergi setelah menyuapi satu sendok, dia Terlihat menahan tangisan. Tapi makanannya enak juga...

Sedangkan di posisi Rin dia Langsung pergi ke toilet untuk mencuci muka.

"Isagi sudah bersamaku... Kali ini pasti-"

"Pasti apa Rin?"

Rin melihat dari pantulan cermin, disana ada Kakaknya yang menatapnya.

"Aku pasti bisa membuat Isagi tidak kembali... Kali ini akan Kubuat dia bahagia"

Sae yang mendengar perkataan Rin Sedikit tertawa. "Apa kau yakin?,, Aku ingat sebelum dan sebelumnya kau juga mengatakan itu. Tapi malah kau membuat Isagi akan kembali tersiksa dengan keberadaan mu"

"Kau tidak usah ikut campur urusanku, Kak"

Sae cuman tersenyum ketika mendengar itu, "Mau bagaimana pun, aku Tetap mendukung keputusan mu... Semoga kali ini tidak terjadi lagi, jangan meninggalkan Isagi terlalu lama"

Sae pun pergi meninggalkan Rin yang masih Larut dalam perasaannya.

Tidak akan kubiarkan

Kali ini tidak akan terjadi lagi

Aku akan membuat

Akhir bahagia


TO BE CONTINUE-

The Villain's Love [Blue Lock Rinsagi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang