●●●●
Akhir akhir ini Harlen sangat sibuk mengurus Organisasi maupun eskul yang ia minati,jadi Reja dan dirinya jarang menghabiskan waktu bersama.
Begitupun di rumah,Harlen langsung membersihkan diri dan mengajak Reja beristirahat tanpa ingin tau bagaimana hari Reja saat dirinya sibuk di sekolah,tapi ah sudahlah.
Sekarang keduanya berada di Kantin,karena bel istirahat telah berdering 5 menit yang lalu ,untungnya Harlen bisa sedikit mengulurkan waktu untuk mengajak sang Kekasih makan.
"Pelan pelan makannya Eja,aku ga minta astaga." Tegur Harlen menggeleng melihat Reja yang sangat berantakan memakan batagor pesanannya.
"hehe,abisnya enak sama laper. Lele kenapa ga di makan Siomaynya?" Balas Reja,ia menatap Harlen.
"Nanti di makan," Balas Harlen lagi,ia menangkup wajah sendiri nenggunakan kedua tangan di atas Meja,menatap Reja yang mendengus kecil.
"kenapa nanti ih?dingin gaenak!"
"Karena mau liat Kamu Makan,akhir akhir ini kita jarang banget interaksi di sekolah ya?"
Reja mengangguk,ia tersenyum dan meminum teh pesanannya. "gapapa ko,kamu kan sibuk."
Harlen terkekeh,ia mengusak rambut Reja dengan gemas. "Gemes banget pacarku ini,makasi ya sayang."
"hum,udah ah makan!"
Harlen mengangguk patuh dan mulai memakan pesanannya dengan menatap Reja,sederhana tapi tidak selamanya Keduanya akan begini,mungkin?
"Aku sayang banget sama kamu,Reja." Tutur Harlen lembut,Reja mendongak dan terdiam kemudian mengangguk kecil.
"huft. habis ini aku harus ke ruang guru. gapapa?" Tanya Harlen seolah ragu,Reja mengangguk tanpa menjawab.
"Maaf ya aku tinggal lagi,"
"gapapa ko!santai aja hehe."
● ● ●
Seruang Osis di penuhi bisikkan bisikkan aneh yang membuat Harlen kebingungan,mereka menatapnya seolah kasian.
"Kenapa kalian?" Tanya Harlen ,ia mengerutkan halisnya saat mereka menggeleng kompak.
dari Kejauhan Arjun berlari masuk kearah Harlen ,ia menyodorkan ponselnya. "lo liat ni Len!" Suruhnya,Harlen menerimanya dan melihat apa yang di suruh Arjun,ia terbelalak melihat pemandangan di Ponsel Arjun.
Apa apaann?Base memosting poto Reja dan Gino?siapa Gino?Harlen tidak tau.
"Dia,siapa?" Tanya Harlen menatap Arjun,ia duduk di kursi dan mengepalkan tangannya di bawah meja yang di sadari oleh yang lain."Setau gue itu Gino,Mantan pacar dia pas kelas 11." Jelas Arjun membuat Harlen terdiam,ia mengerti sekarang kenapa Reja seperti abai padanya kemarin saat di kantin.
"Thanks bro,sekarang kita mulai rapatnya kepala gue sakit." balas Harlen di angguki,rapat pun berlangsung.
~~~
Sehabis pulang dari sekolah keduanya belum ada mengobrol,biasanya Harlen akan menyuruh Reja untuk makann atau mandi sebelum ke kamar tapi skarang tidak ,ia justru mengabaikan Reja yang terlihat bingung melihat perubahannya.
"Lele?kamu kenapa?" Tanya Reja,ia mendekati Harlen yang sedang berdiri di pembatas balkon.
Harlen menoleh,ia menggeleng dan tersenyum kecil. "Aku gapapa,cuma males ngulang hal yang sama." balasnya,Reja mengerutkan halisnya bingung karena tak mengerti.
"Maksudnya?"
"gapapa,udah makan nya?" Tanya Harlen sembari mengusap atas rambut Reja,si empu menggeleng dan memeluk badan Harlen.
"Kenapa ga makan?" lanjut Harlen bertanya tanpa berniat membalas pelukan Reja,Reja mendongak. Matanya berkaca kaca seperti hendak menangis.
"Why?"
"Jangan diemin aku,hiks!"
"Aku ga ngediemin kamu Reja," Balas Harlen menggeleng pelan,ia melepas pelukan Reja.
"Makan,abis itu Istirahat. Aku mau bicarain satu hal malam nanti. Nurut atau aku beneran diemin kamu." Titah Harlen dengan tenang,Reja mengangguk cepat dan segera menghilang dari hadapan Harlen.
"Maaf,tapi sakit ngeliat kamu akrab sama masa lalu. bukan aku takut kalah,aku takut perasaan kamu kembali buat Gino." Tutur Harlen karena mengira Reja telah pergi,Ia mengusap wajahnya dan kembali masuk kedalam kamar,tepatnya atas kasur.
"Huh." Harlen menelentangkan bobot tubuhnya di kasur,sesekali ia memejamkan mata untuk tidur.
Sedangkan Reja masih berdiam di depan kamar,ia mendengar ucapan Harlen tadi dan merasa bersalah. Tapi karena takut Harlen akan memarahinya jika ia tidak makan,jadi Reja memilih untuk makan terlebih dahulu.
"Eja minta maaf," Gumamnya sebelum pergi dari depan kamar.
●●●● TO BE CONTINUED..
Menuju Ending,malah buntu kan kek hsuqkswpnssushe ngeselin bat anjir ni otakk. MANA AYANG UP MULU BIKIN PANGLING😔😔.
KAMU SEDANG MEMBACA
BERANDAL CUTE || HYUCKREN
Romance{ENDING.} CERITA YAOI BXB LAKI X LAKI Humuphobic silahkan pergi ~ Harlen mengejar cinta Reja si berandalan cute dan abal abal,hingga ia berhasil. Namun,tidak bertahan lama karena ya baca lah nanti juga tau hehe. Donghyuck as Harlen Renjun as Reja ya...