DEAR HAECHAN

----

"aku sedang melamun sambil mengingat masa-masa yang bahagia bersamamu dulu, dan memandang langit-langit yang menjadi favorit mu lalu aku menangis. Maaf aku tidak bisa menepati janjiku untuk tidak menangis lagi maaf jika aku bersedih lagi, aku tidak
bisa melupakan mu begitu saja. Maafkan aku"

"Saat bersama mu aku bahagia dan bisa melupakan semua beban yang ku pikul sendiri, aku merasa jika kau tak ada mungkin hidupku terasa hampa bahkan kau lebih ku mementingkan ku dari pada dirimu sendiri. Terima kasih telah datang di hidupku Lee haechan kau adalah anugrah terindah yang diberikan Tuhan kepadaku."

"Kau adalah orang yang berhati malaikat Lee haechan walaupun kau sedang kesulitan tapi kau tetap membantu siapapun yang membutuhkan entah itu manusia, hewan, atau tumbuhan kau tidak memilih-milih dalam hal membantu atau memaafkan. Kau terlalu baik untuk di benci kenapa mereka semua membenci? mu apakah salah jika kau ingin bahagia?, mereka memang jahat tapi kenapa dengan mudahnya kau memaafkan mereka yang sudah mencelakaimu dan membullymu?."

"Seharusnya mereka lah yang pergi tapi kenapa malah kamu yang pergi, maaf aku tidak bisa menerima kenyataan ini kau terlalu berharga haechanaa."

"Kamu terlalu baik bahkan lebih baik dari diriku sendiri, semoga kamu bahagia disana yaa haechanaa kamu disana jangan sakit sakit lagi yaa kan bisa ketemu sama ayah bunda, bukankah itu impian mu dari kecil? Jadi sehat selalu ya diatas sana haechanie"

            ________£¢£________

  Semua watak, tokoh, atau karakter di dalam cerita ini hanya fiksi dan tidak ada kaitannya dengan kehidupan aslinya
Jadi tolong mengerti yaa

Thank you

06 Maret 2023