SISI LIAR

THOMAS

Di sebuah malam aku menemukan seekor kucing hitam yang kesepian. Ia sendiri di balik kardus-kardus sampah di balik kedai makan restoran cepat saji. Warnanya hitam dan cukup berani menghadapi lawan-lawannya yang berusaha untuk mengkudeta tempat tinggalnya. Sejak saat itu kuberi nama kucing itu Thomas.

Kucing hitam itu pun mengingatkan ku ke sebuah kisah yang baru saja terbit di koran pagi tadi dengan headline "Mengenang 30 tahun pembunuhan tragis di sebuah panti jompo!"  ya sedikit cerita bahwa di tahun 1990 sebuah panti jompo dibantai. 3 orang anak-anak, 10 lansia, dan sepasang suami istri tewas dengan luka tembak di tubuh mereka. Sampai sekarang pembunuh dari panti jompo terseut belum diketahui. Polisi seakan menutup kasus tersebut karena sulit untuk menemukan bukti dari pembunuh panti jompo itu.

Namun kucing itu mengingatkan ku pada seorang anak kecil yang berhasil kabur dari pembunuhan tersebut. Mayatnya belum ditemukan sampai sekarang. Baru diketahui bahwa anak itu berhasil kabur setelah polisi menemukan sebuah foto keluarga di panti jompo tersebut.  Mungkin jika ia masih hidup ia lah yang akan menjadi saksi mengenai pembantaian itu.

Bisa dibayangkan bagaimana jika sebenarnya ia masih hidup saat keluarganya di bantai? ia pasti kesepian dan menahan rasa sakitnya sendiri, ketika orang-orang yang ia sayangi mati di depan matanya, sama seperti Thomas. Mungkin Thomas hanya salah satu dari sekian banyak kucing yang menjadi saksi kisah tragis orang-orang. Ia tak mau ikut campur namun betapa sakitnya ia selalu melihat kesedihan. Salah satunya beberapa hari yang lalu aku melihat Thomas menyaksikan kematian seorang pria dengan mobil mercy yang terparkir di rusun. Tak ada yang tahu penyebab kematian itu namun aku tahu bahwa Thomas pasti menyaksikan kematian pria itu.

Tidak beberapa lama aku memberikan nama pada Thomas, ia pergi begitu saja seakan menolak untuk berkenalan. Aku pun pulang ke rusun happy together. Sangat aneh bukan ada rusun yang bernama happy together. Ya biar kujelaskan sedikit mengapa namanya happy together. Ya di rusun happy together  orang-orang bebas melakukan apapun yang dia mau. Mereka tidak suka mencampuri hidup orang lain karena hidup mereka saja sudah sulit untuk dipikirkan. Jadi bagaimana mungkin mereka bisa mencampuri hidup orang lain.

Di happy together kita tidak saling mengenal namun mempunyai prinsip tau sama tau. Orang-orang yang dikucilkan dan di anggap salah tinggal di sini. Kalian pernah menonton film spongebob saat episode squidward pindah ke sebuah pemukiman yang berisi orang-orang sepertinya? nah happy together kurang lebih seperti itu.

Mulai saat ini kudaftarkan Thomas menjadi salah satu anggota happy together. Mengingat dirinya yang selalu dikucilkan dan dibenci orang-orang yang tidak mengharapkan kehadirannya. Lalu bagaimana dengan aku sendiri? apakah aku sudah menjadi anggota happy together? dan bagaimana aku bisa menemukan tempat terindah ini?