"Sebagai permintaan maaf gue, gimana kalau kita bertiga hari ini ke Mall? Ya itung itung juga gue mau ngucapin terima kasih karena udah dibolehin gabung sama kalian. Gimana?"
Gina mengangguk, "Gue sih, Yes. Mumpung gratis,"
Sarah menoleh ke arah Aira, "Lo gimana, Ra?"
"Boleh deh. Nanti gue bilang Langit,"
"Yes! Kai di ajak aja, Ra,"
"Iya,"
Kantin yang tadinya tenang mendadak menjadi ricuh karena kedatangan segerombolan laki - laki memasuki kantin. BUKAN! Bukan Langit, tapi Gara, si Kapten Futsal. Popularitas Gara juga sama besarnya seperti Langit dan teman teman yang lain.
Aira tak peduli, ia hanya fokus pada layar ponsel, karena sedang bertanya sedang apa anaknya sekarang dengan bibi.
"Ra,"
"Apa?"
Gina dan Sarah memberikan kode padanya, tapi Aira tidak mengerti, "Apa?" tanyanya sekali lagi.
"Lo Aira?"
Aira terkejut, kenapa tiba tiba dia ada disamping Aira, "Iya,"
Terlihat laki - laki itu menarik salah satu kursi dari meja lain, "Kalo gitu gue boleh dong kenalan?"
Laki laki bernama Gara itu mengulurkan tangannya, namun ditepis kasar oleh orang lain, "Gak boleh!"
"Siapa lo?!"
"Gue? Langit Egler Dirgantara, manusia paling ganteng semula bumi,"
"Cih. Minggir gue mau kenalan sama Aira,"
Langit menarik Aira, menyembunyikan tubuh Aira di balik punggungnya, "Dia punya gue!"
"Gue mau kenalan," ucap Gara.
"Gak boleh! Ngerti bahasa manusia gak? Gue bilang gak boleh,
Gara melemparkan puntung permen kelantai, "Gue cuma mau kenalan anying!"
"Gak boleh! Dia pacar gue, gak boleh ada yang deket sama Air selain gue,"
"Baru pacar, bukan suami," celetuk salah satu temen Gara.
"Gak usah ikut ikutan, mulutnya mau gue tarik pake tang?!" saut Gibran.
"Ngit udah, ayok," bisik Aira.
"Awas ya, kalo sampe gue liat lo godain cewe gue, gue sunat Lo sampe abis!" Ujar Langit. Ia menarik Aira pergi ke mejanya
"Gue bakal tetap deketin Aira!" pekik Gara. Dibalas acungan jari tengah oleh Langit.
°°°
Melvin menarik Sarah untuk duduk didekatnya. Diikuti Gina yang duduk disamping Guel. "Tadi tuh siapa?" tanya Guel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Dirgantara [ONGOING]
FanficLangit Egler Dirgantara. Kerap disapa Langit ini, harus menikah diusia 18 Tahun. Menikahi seorang gadis yang sama sekali tak ia kenal. Ingat ini bukan karena cinta atau accident, tapi karena Perjodohan. Perjodohan konyol yang kedua orang tuanya buat...