pernikahan rahasia saat Masi sma

5,Ketua OSIS Yang Kejam

"Kamu mengenal. Nara? " Tanya Navella masuk ke dalam kamar putranya. Raja menatap marahnya dan berhenti sejenak membaca bukunya.

"Tidak.siapa gadis itu? "

Nara? Teman kelas kamu. Raja Nara bilang kenal kok sama kamu. Kok kamu gak kenal sama dia? Kamu sekolah setiap hari. masuk gak kenal satupun temen kelas mu."

Raja mengedikkan bahunya acuh dan tidak perduli Navella tidak bisa berkata-kata kembali. Putranya ini

Memang sangatlah keterlaluan terus di sekolah. Siapa yang Raja kenal? Navelle tidak habis pikir kepada putranya ini.

" mama, hanya mau kasih tahu ke kamu Raja besok, Nara akan ke rumah kita dan tinggal di sini. kamu akan segera menikah dengan Nara. "

"Hem."

"Nara baru kehilangan ibunya Raja. Nara sekarang yatim piatu mama banyak berhutang budi kepada keluarga Nara Mengerti, Raja! "Mohon Navella.

Raja menatap mamanya sejenak dan mengangguk, membuat  Navella tersenyum manis. Walaupun Raja anaknya yang paling kamu dan dingin ini terlihat jahat. Namun sebenerny dia sangatlah mencintai dan menyayangkan kedua orang tuanya.

Navella menutup pintu kamar Raja rapatn setelah kepergian mamanya Raja kembali menjalani aktivitasnya.

Jangan salahkan Raja nanti, membuat gadis itu tidak betah di rumah ini dan memilih berpisah darinya. Bahkan angkat kaki sekalian dan tidak menampilkan wajahnya. Di hadapannya kembali.

Dengan tangan bergetar. Nara membereskan semua pakaiannya dari lemari kayu sangat sederhana ituh.Nara dan ibunya tidak memiliki rumah tetap.

menyewa sebuah gubuk sederhana untuk berteduh dan tidur dengan nyaman dalamnya.

Nara meraba figuran mini yang terdapat gambar keluarganya. Terdiri dari Nara dan kedua orang tuanya.Nara sekarang yatim piatu. Matanya sembab tidak bisa mengontrol dirinya agar tidak bisa menangis kembali.

Nara mengedarkan pandangannya ke segala penjuru kamar yang dulu di tempatinya bersama dengan ibunya. Walapun atap sering bocor, ketika hujan lebat melanda semua lantai basah, Nara dan ibunya tidak pernah mengeluh dalam hidup mereka. Menjalaninya dengan tersenyum dan apa adanya adalah kunci dari semuanya.

Tadi siang. Pemakaman dilakukan semua biaya ditanggung oleh tante Ella, dari pemakaman dan pengajian umum.

"Bapak! Ibu! Apakah sekarang kalian melihat Nara dari atas sanah?"gumam Nara  mendongak menatap celatap yang bocor, menampilkan dua bintang bersinar di atasnya.

"Nara sendirian ... Tampah siapapun di dunia ini. Apa Nara akan menjalani semuanya?

Dirinya saja tidak yakin. Nara kembali menata figuran tersebut. benar atau tante Ella dirinya harus lihat dong lihatlah rumah ini lihatlah rumah ini sangatlah besar dan mewah sedangkan mengikhlaskan semuanya.

Pagi menjelang Nara mengeratkan pengaman tasnya ketika telah sampai di rumah mewah keluarga Adhitama.  bolehkah sekarang berniat pulang saja kembali kegubuk itu?

Lihatlah! rumah ini sangatlah besar dan mewah sedangkan dirinya ...  Nara meneliti penampilannya yang sekarang seperti gembel.

Dengan memakai kaos oblong dan juga sandal jepit. menambah kesan dirinya seperti akan melamar menjadi pembantu di rumah ini.

Segituh dulu iya jangan lupa vote/komen beyyyy...