Mein Universum (Kookv)

M.U 2

Selamat membaca.
͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

"Eunghh, badan ku pegel semua" ocehan tersebut menyambut datangnya pagi di mansion milik keluarga KIM.

"HAHH, SEJAK KAPAN AKU DAH DI KAMAR!!" ucapan panik milik putra tunggal kim Chanyeol dan Kim Baekhyun terdengar menggelegar di penjuru kamarnya. Kim Taehyung lantas menegakkan badannya dan melompat dari tempat tidurnya.

"Duhh, mampus aja kalo sampe bunda sama ayah tau semalem aku mabok lagi" gerutuan itu keluar dari bibir tipisnya, ia berjalan mondar mandir di kamarnya dengan resah.

Ckleekk

Suara decitan pintu mengalihkan perhatian sang pemuda, ia menolehkan kepalanya dan mendapati sang bunda sedang menatapnya dengan datar.

"Wahh, sudah bangun ya ternyata anak nakal, cepat mandi dan turun ke bawah. Ayah sama bunda mau bicara"

"E-eh bunda... Mau bicara apa, bukankah tae harus ke kantor hari ini?"

"Selain bandel ternyata dirimu juga pelupa ya, ini akhir pekan taee. Sudahlah, bunda mau ke bawah dulu, dan kau cepat menyusul" delikan tajam diberikan dari sang bunda.

Taehyung yang mendapati bundanya sepertinya akan marah segera masuk ke dalam bilik kamar mandinya, ia bersandar di pintu.

"Ya tuhan, firasatku gak enak" monolognya sembari melamun. Setelah puas memandangi isi kamar mandinya ia langsung bergegas mandi dan turun ke bawah.

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏

͏͏͏͏͏

͏͏͏͏

"Nah ayah, lihat anak bayi kita akhirnya turun juga" sindir Baekhyun ketika melihat siluet Taehyung menuruni tangga.

"Padahal sudah jam 10 dan dia baru bangun, pantes aja sampe sekarang jomblo. Jodohnya dipatok ayam tuh" tak mau kalah, Chanyeol juga ikut menyindir sang putra.

Taehyung yang merasa dirinya menjadi objek sindiran kedua orang tuanya hanya dapat menatap mereka malas, sungguh dirinya lelah menghadapi ocehan kedua orangtuanya. Ia segera mendudukkan tubuhnya di kursi makan.

"Ayah dah nungguin buat sarapan bareng sampe cacing di perut bundamu pada demo tuh."

Pletakkk

Sebuah pukulan yang tak main main dilontarkan Baekhyun kepada sang suaminya membuat sang empu mengaduh, Taehyung hanya mampu meringis melihat sang ayah kesakitan.