Chapter 3🎨

11 2 3
                                    

Hai~

Chapter ini panjang 😬

Pembohongan publik namanya kalo Niu peduli sama Velove itu cuma murni karena anggap adik. Semua orang terdekatnya juga tahu kalo Niu sebucin itu sama Velove meski entah Velove sadar apa kagak.

Awal mula Niu ketemu Velove itu waktu ia masih kelas 1 SMA sedangkan Velove kelas 1 SMP. Velove yang saat itu hanya tinggal berdua sama Mamanya tentu saja membuat Niu tahu kalo Rumah mewah yang hanya dihuni oleh dua orang itu punya banyak ketegangan dan kehancuran didalamnya.

Niu tepat tinggal disebelah rumah Velove jadi jelas dia tetangga yang paling tahu tentang Velove dan Tante Fere. Yang lebih bikin terkejut lagi adalah Fere yang ternyata seorang aktris terkenal pada masanya.

Siapa yang tidak kenal Ferenansi? Orang yang tinggal di goa sekalipun tahu setitik aja tentang Ferenansi. Wanita lemah lembut dan cantiknya yang keterlaluan. Waktu awal mula Niu pindah ke komplek perumahan itu, Fere sama seperti yang ia lihat ditelevisi. Cantik, cara bicaranya pelan dan sopan. Makanya Mamanya Niu ngefans sama Ferenansi.

Kesan Niu langsung berubah saat tidak sengaja sedang main basket di halaman depannya yang luas, bola basketnya terlempar masuk ke halaman rumah Velove. Alhasil Niu nekat manjat pagar rumah Velove untuk mengambil bolanya. Waktu itu Niu udah pencet bel tapi gak ada yang jawab jadi Niu manjat.

Tapi dari situ Niu jadi kenal Velove. Gadis SMP yang dengan wajah jutek itu satu-satunya tetangganya yang tidak mau tahu tentang Niu dan keluarganya yang baru pindah. Disaat orang-orang pada berkumpul dan bertamu sebagai silahturahmi, Velove melihat Niu dengan biasa saja seolah Niu adalah tetangganya yang biasa dan tiap hari ia lihat.

Orang mah normalnya cepika-cepiki dulu kan ya?

Seperti pertanyaan template pada umumnya.

"Asal mana?

"Pindah kesini karena apa?"

"Nanti bareng ya keliling komplek biar hapal komplek sini. "

Pertanyaan kayak gini pernah dengar kan jika pindah ke lingkungan baru?

Atau paling tidak ya yang mirip-miriplah pastinya.

Lewat basket itu, akhirnya Niu tau sosok asli Ferenansi. Ternyata aslinya sangat jauh dari yang ia lihat ditelevisi. Wanita itu menjalankan profesi sebagai aktris bukan dalam film saja melainkan dalam kehidupan nyata juga.

Prangg!!

Pundak Niu refleks naik saat ia baru saja berhasil turun dari pagar rumah Velove. Suara pecahan beling terdengar nyaring dari dalam. Niu berpikir paling piring dipecahin gara-gara naro sembarangan.

Lalu Niu mendekat berjalan untuk mengambil bolanya yang anteng didepan pintu rumah Velove. Pintu rumah Velove kebuka dikit jadi saat Niu menunduk mengambil bola basketnya ia melihat sesuatu yang dipastikan bikin orang tercengang. Terlebih itu dilakukan oleh aktris populer seperti Ferenansi.

Fere berdiri dengan sempoyongan tengah menghajar habis-habisan tubuh Velove yang duduk bersimpuh didepannya. Dengan pakaian minim, Niu melihat Fere yang tadinya emosional dan temperamental berubah menjadi sangat girang.

"Anak cantikku! Kamu tahu gak kemarin Mama dapet pacar lagi! Mama happy banget Vel bisa punya pacar lagi!!" Fere meloncat-loncat sambil tertawa kencang.

Niu hanya bisa melihat punggung Velove jadi ia tidak bisa tahu reaksi Velove tapi yang jelas, pasti batinnya hancur.

"Kamu tenang aja ya cantik mama bakal beli vitamin lagi kok! Kamu tau gak alasan mama ngamuk gini bukan tanpa alasan! Mana papa kamu??? Kenapa tega banget kurangin dosisnya??" Fere berjongkok kemudian mengambil plastik kecil diatas sofa serbuk putih.

Love Painting (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang