Bab Ke Enam

46 28 4
                                    

Tujuh hari setelah kejadian tersebut, dimana di pagi hari yang cukup lembab dan tampak masih tersisa bercak hujan di sepanjang area jalan menuju sekolah, tampak hujan deras menghiasi malam gelap kemarin.

Dan tak di sangka lomba festival music antar kelas pun akan segera di mulai di pagi ini, dan tampak lah seorang siswa dengan penuh percaya diri dan lirik oleh beberapa siswa lainnya.

" Hari ini aku harus bisa menang, huh setidak nya runner up agar bisa membayar tagihan listrik" ucap Mark dalam hatinya sambil menatap ke atas dan tersenyum.

Dimana di saat Mark hendak menuju ruangan kelas ia melihat Jimmy, Michael dan Andy tersenyum di depan pintu ruangan kelas, sambil Andy memberi Mark sebuah microphone, dengan senyum Mark pun langsung mencondong kan tangan nya ke depan ke arah mereka lalu Jimmy, Andy dan Michael ikut mencondong kan tangan nya sambil mereka berempat berteriak.

" Dynamite... Dynamite... Dynamite... Yeah!! " teriak mereka bertiga dan langsung bergegas menuju ruangan tempat mereka latihan.

Perlombaan musik antar kelas pun akan di mulai, dimana di tahun ini cukup banyak band atau dua solo yang ikut berpartisipasi dalam ajang lomba tersebut, selain band dari Mark (Dynamite) ada beberapa nama yang cukup familiar di kalangan anak remaja di sekolah itu yang sudah sering ikut lomba, berikut daftar band, solo atau dua yang ikut berpartisipasi dalam lomba tiga tahun sekali itu.

Band / Group
- Antraxx
- Axe Man
- Dynamite
- Jet Tempur
- Suara Taman
- Haus Rock

Duo / Solo
- Annisa Pohan
- Jerome Liardi
- Lily Andini
- Muhammad Yunus
- Seperti Bintang
- The Clop

Dalam perlombaan ini para siswa dari group maupun solo atau duo harus menyanyikan dua buah lagu satu lagu wajib dan satu lagu bebas, dimana di lagu wajib para juri sudah menyiapkan lagu khusus yang harus di nyanyikan dan tema lagu bebas adalah kewajiban para kontestan untuk menyanyikan lagu andalan mereka masing-masing.

Dimana para kontestan sudah siap tampil
Band Group pertama yang tampil adalah Axe Man,

" Itu dia mereka Axe Man, kita lihat saja " ucap Michael yang dengan tegang melihat persiapan dari para personil Axe Man, sementara Mark hanya diam dan menatap para personil band dengan dingin.

" Cause I'm back
Yes, I'm back
Well, I'm back
Yes, I'm back
Well, I'm back, back
Well, I'm back in black
Yes, I'm back in black "

Sepenggal lirik dari AC/DC dimana Johnny menyanyikan lagu Back in black dengan sangat apik hingga membuat para juri dan para siswa terdiam dan menikmati, sementara para siswi berteriak sekencang kencangnya.

Setelah penampilan tersebut terdengar lah riuhan tepuk tangan yang sangat meriah dari para penonton yang hadir dan tak luput dari para guru juga yang sibuk menyaksikan penampilan dari Axe Man band.

Setelah cukup lama menunggu, dimana tepatnya sejam lebih akhirnya Dynamite band akhirnya di panggil sontak Mark dan para personil lainnya langsung berdiri dan bersiap siap.

"Ayo kita pasti bisa !! " teriak Mark.

Seketika guru wali dan para rekan kelasnya pun memberikan Mark dan teman teman riuhan tepuk tangan.

" Mark, jika kamu dan band mu bisa masuk runner up saja bapak akan coba carikan bantuan untuk pelunasan Spp mu, semangat ya " ucap pak Amir selaku wali dari kelas B2.

Dengan senyum dan menganggukkan kepalanya Mark dan teman teman langsung menuju panggung.

Mark dan teman temannya tampil dengan apik, Mark dan teman temannya tampak begitu kompak di tambah aksi Mark yang suka teriak teriak keras membuat sebagian siswa dan siswi berteriak untuk Mark.

Dimana disi lain tampak seorang wanita yang tampak begitu pendiam memiliki tubuh cabi dan rambut sebahu membawa sebuah bingkisan yang tampak sederhana dengan raut yang malu ia tersenyum kecil.

Setelah pertunjukan

" Ah, lelah juga cuma ambil dua lagu, huh " ucap Mark sambil menghembuskan nafasnya, lalu mata Mark mengarah ke samping tampak seorang wanita yang memberikan sebuah bingkisan kepada Mark.

" Ah, hei gemblung apaan ini ? " canda Mark pada wanita itu sambil di iringi tawa.

" Bisa tidak panggil namaku saja gak usah ngejek gitu " ucap nya dengan kesal sambil memukul pundak Mark.

" Ayolah aku hanya bercanda, gimana kabarmu Audy ?, dan ini apa sih ? " ucap Mark sambil memperhatikan bingkisan dari wanita itu.

" Aku baik, itu kue terang bulan makan lah, oh ya gimana kabar Rossi? " tanya wanita itu ke Mark.

Ternyata wanita itu adalah Audy Ayudya, tetangga Mark yang tinggal tak jauh dari kediaman Mark ibu Audy dan ibunya Mark sudah saling kenal dari dulu, sesungguhnya Audy menyukai Mark tapi Mark sudah menyukai wanita lain bernama Dennise Colleen.

Ketika Mark dan Audy tengah asyik berbicara terdengar lah sebuah pengumuman tentang pembagian juara perlombaan festival musik antar kelas itu.

Mark pun langsung berdiri dan berlari menuju ke arah kerumunan para siswa yang memenuhi lapangan sekolah.

" Baik terimakasih banyak atas waktu yang di berikan kepada saya, saya Harry Wicaksono selaku kepala sekolah di SMK Nugraha Negri 2 kubu, dengan hormat menyampaikan pemenang dari perlombaan yang kita tunggu tunggu sejak setahun sekali,"

" Baiklah langsung saja kita akan umumkan dari juara ketiga sampai yang jadi pemenang nya, untuk kategori band group terbaik peringkat ketiga dimenangkan oleh ...? "

" Dynamite band !! " Teriak pak Harry.

Dimana semua siswa memberi selamat kepada Mark dan rekan rekan band nya tampak begitu bahagia akan pencapaian yang cukup bagus, tetapi berbeda dengan Mark, Mark menginginkan jadi pemenang atau runner-up, Mark langsung pergi dari kerumunan tersebut dengan menundukkan kepalanya.

Walaupun Mark kecewa tidak dapat jadi pemenang ataupun runner-up tetapi hadiah dari festival itu cukup untuk membayar tagihan listrik dari pln dan tidak lupa juga Mark membeli sebuah coklat.

Di sebuah koridor sekolah tampak Mark berjalan mondar mandir dengan sedikit malu Mark langsung membawa bingkisan coklat itu menuju kelas A2, tetapi dalam perjalanan di koridor langkah Mark terhenti dan terdiam Mark berbalik dan menyimpan coklat itu kedalam tasnya.

Mark tidak sengaja melihat Dennise memeluk erat Johnny Clark vokalis dari Axe Man band yang menjadi pemenang di lomba festival musik antar kelas itu, Johnny dan teman temannya akan menjadi wakil dari sekolah nya untuk bertanding di ajang festival musik antar sekolah bulan depan.

" Selamat ya sayang, kamu menjadi perwakilan dari sekolah ini untuk bertanding antar sekolah, aku bangga padamu" ucap Dennise yang memeluk erat Johnny sambil menerima bunga dari Johnny.

Dalam perjalanan pulang Mark tak lupa membayar uang tagihan listrik yang telah ia janjikan, Mark yang merasa lelah pun mampir sebentar kesebuah toko ice cream sambil meletakkan tas nya di meja, ia memesan dua kotak es cream.

Saat beranjak pulang Mark melihat seorang perempuan yang cantik, karena merasa canggung Mark langsung menarik tasnya begitu saja lalu keluar dari kedai itu secara malu.

" Hei, tunggu! "  teriak wanita itu kepada Mark.

Tapi sayang Mark sudah meninggalkan kedai es cream. Dengan raut bingung wanita itu hanya mengangkat alis kirinya.

Tp be continued....

Aurora of Alisa (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang