Sesuai rencana best friend, mereka menjalankan rencana untuk memberi kejutan ulang tahun yogi. Kue sudah di beli dan mereka juga sudah berkumpul.Hengky dan tomi yang satu kos dengan yogi sengaja mengajak yogi mabar game agar yogi tidak keluar.
"Mana lilin nya?" tanya jemmy.
"Ini" namu memberikan lilin nya pada jemmy yang memegang kue.
"Jangan kasih gue lah! kan gue lagi pegang kue" protes jemmy.
"Tadi lo nanya, giliran di kasih nggak mau" gerutu namu, membuat jemmy menghela nafas.
"San, lo aja yang pasang lilin nya! Gue takut nanti kue nya rusak gara gara gue" kata namu dan memberikan lilin nya ke sandi.
"Oke"
Sandi mengambil lilin dari tangan namu, kemudian memasang lilin di atas kue nya. Setelah selesai, sandi, namu dan kenzie berdiri di samping jemmy.
"Yang mau ketuk pintu siapa?" tanya kenzy
"Gue, sekalian gue rekam" jawab reyjin dengan antusias dan mengambil ponsel nya.
"Ya udah ketuk pintu nya!" titah kenzie
"Oke"
Reyjin menyalakan ponsel dan mengubah pengaturan ke mode video, setelahnya reyjin mengetuk pintu nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tok!tok!tok!
"Maleng......"
Teriakan reyjin dari luar membuat yogi langsung berhenti bermain game.
"Kalian denger nggak?" tanya yogi
Hengky dan tomi pura pura tidak tahu dengan menggeleng.
"Ada maling, bego" kata yogi dan buru buru pergi ke luar, sementara hengky dan tomi tersenyum sambil mengikuti yogi yang bergegas membuka pintu.
Ceklek
Happy Birthday.....
Seru reyjin, jemmy, namu, kenzie, sandi, juna, tomi dan hengky bersamaan.
"Ya ampun, gue kira beneran ada maling" kata yogi sambil memegang dada nya.
"Yog, tiup dulu lilin nya!" titah jemmy sambil mendekatkan kue ke arah yogi.
Yogi mengangguk dan berdoa untuk beberapa saat, setelahnya dia memejam untuk berdoa. Setelah selesai berdoa, yogi meniup lilin nya.
"Cie.......nambah umur" ledek sandi dan yogi tertawa mendengarnya.
"Eh, nanti jangan lupa kirim rekaman nya ya?" kata tomi pada reyjin.
Reyjin tidak menjawab, dia hanya sibuk melihat ponsel nya.
"Jin, kenapa?" tanya kenzie.
"Yah...gimana nih, masa dari tadi nggak gue rekam" kata reyjin, membuat teman teman nya menghela nafas panjang.
