1). AWAL MULA

9 1 0
                                    

HELLO! MY FRIEND!!~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HELLO! MY FRIEND!!~

(⏳) Happy reading.

(💌) Enjoy Arges's story, ykk.

(🗝️) Tandai jika ada typo.

Sebelum membaca ARGESEO,
Mohon maaf bila ada persamaan terhadap nama tokoh, tempat, dll.
ARGESEO murni dari imajinasi sendiri.
Terimakasih.

✧✧✧✧✧✧✧

"WOIIIIII,GUE PERINGATIN!!JANGAN ADA YANG KELUAR DARI AREA SEKOLAH!!SEKOLAH KITA DISERANG!!" suara bariton itu menggema di seluruh penjuru SMA GARTAVIA.

"GUA PERINGATIN SATU KALI LAGI!! JANGAN ADA YANG KELUAR DARI AREA SEKOLAH!!!" Pesan seseorang itu penuh penekanan, serat akan emosi.

Semua murid serta guru guru yang mendengar itu menjadi panik. Suasana di sekolah menjadi tidak kondusif, ada yang bersembunyi, menelpon orang tua mereka atau supir, ada juga yang berlari tanpa arah menyelamatkan diri ntah itu ke rooftop sekolah atau ke gudang sekolah, --gue harus selamat-- pikir beberapa dari mereka.

Ada juga dari mereka yang malah santai santai, dan terdengar pekikan dari para murid yang tubuh nya tidak sengaja tersenggol murid yang berlarian tanpa arah

Gak mungkin masuk area sekolah juga kali?!

TENANG ANJOYY!! Ada si Arges dkk woi!elah!!Norak amat!!

Wehh santai mba mas, santai santai

Kepo gue, gas nobar lantai dua

Gess! Video video!

Sekolah apaan gini!gak jaman tawurann!

Diantara kerumunan siswi dan guru guru yang panik, terdapat sekumpulan pelajar siswa bergerombol sedang membicarakan sesuatu dengan wajah yang merah padam, emosi para remaja itu dapat di rasakan oleh orang orang di area sekitar mereka.

"Van, lo udah peringatin anak anak buat jangan pulang dulu kan?" Tanya seorang siswa dengan headband --sejenis bando-- berwana hitam di kepalanya.

Sedangkan yang di tanya hanya menganggukkan kepalanya.

"Sekarang kita temuin geng sampah Arnov itu,"

Dengan langkah tegas dan pasti siswa siswa itu melangkah menuju area gerbang sekolah. Setibanya di sana, terlihat sangat jelas wajah para siswa sekolah tersebut berganti semakin merah padam ketika melihat gerbang sekolah yang ringsek serta pecahan kaca dari beberapa botol minuman keras memenuhi area tersebut, membuat area tersebut menjadi kotor dan kacau.

"Bangsat!!" umpat beberapa dari mereka.

Seseorang yang berdiri memimpin gerombolan siswa itu tampak menatap tajam lawan di depan nya yang hanya berjarak 2 meter dari tempat dia berdiri.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DIA ARGESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang