Happy Reading!
Tandai Typo!
Jangan Lupa follow juga!Waktu terus berjalan, tak terasa waktu seminggu telah terlewati begitu saja. Tepat seminggu yang lalu pertemuan tak sengaja antara malik dan aiza. Tak hanya aiza saja yang malik temui, tapi abang dan beserta calon suami aiza malik pun bertemu. Setelah pertemuan itu, mereka berdua bersikap biasa saja. Seperti seseorang yang tidak pernah bertemu sebelumnya. Tapi mereka tidak mengetahui bahwa setelah hari ini, takdir mereka akan berubah 180 derajat. Sebuah takdir yang akan memporak pondakan impian dari kedua insan ini. Takdir yang membawa mereka ke dalam suatu hubungan yang tidak bisa mereka cegah. Hanya sang pemilik dunia inilah yang mengetahui segalanya.
*
Sebelum libur semester tiba, hari ini kampus mengadakan sebuah pameran edukasi untuk semua kalangan masyarakat terutama untuk anak anak sma kelas akhir. Terdapat beberapa pameran edukasi dari beberapa fakultas seperti fakultas kedokteran, fakultas hukum, bahasa maupun management. Selain pameran edukasi, terdapat beberapa stand jajanan agar menarik minat para pengunjung. Semua mahasiswa harus turut andil dalam pameran ini tak terkecuali seorang malik. Ya malik merupakan mahasiswa akhir fakultas management sama seperti aiza. Malik dan beberapa temanya bertugas untuk mempromosikan fakultasnya kepada para pengunjung‘’Ayo adek adek mampir ke fakultas management’’ teriak malik lantang.
‘’Ayooo boleh mampir semuanya’’ teriak yang lain sambil menyebar brosur
Lalu beberapa segerombolan gadis SMA pun mengunjungi stand nya
‘’Hai hai adek adek gemesh’’ ucap malik dalam mode pakboynya.
‘’mulai dah mulai’’ ucap salah satu teman satu fakultasnya ketika melihat malik dalam mode pakboynya.
‘’yee kadal!’’ ucap temannya yang lain.
Malik tidak menggubrisnya.
‘’hai ka’’ sapa salah satu murid sma itu
‘’Ada yang bisa kaka bantu adik manis’’ ucapnya ala ala buaya.
‘’kita mau poto bareng sama kaka’’ ucap salah satu gadis sma tersebut dengan malu malu.
‘’Wwowwww’’ ucapnya lebay
‘’Ck ck ck kadal kadal’’ ucap bayu sahabat malik yang memang bertugas bersama malik untuk menjaga stand fakultasnya.
‘’Boleh dongg, tapi kalian harus isi ini dulu ya’’ malik menyodorkan sebuah buku tamu. Para gadis bersemangat mengisi buku tamu tersebut.
‘’kalian ini dari SMA mana nih?’’ tanya malik penasaran
‘’Kita dari SMA Bakti Bangsa ka’’ ucap salah satu gadis.
Malik pun mengangguk mengerti. Dia mengetahui di mana letak SMA Bakti Bangsa. Karena SMA tersebut merupakan tempat sang abang bersekolah dulu.
‘’Sudah ka’’ salah satu gadis menyodorkan buku tamu tersebut.
‘’Silahkan di ambil’’ ucap teman malik siska menyodorkan beberapa goudibag.
‘’Jadi rencana kalian mau ambil jurusan apa nih?’’
‘’Kayanya aku mau ambil jurusan management deh kaya kaka’’
‘’aku juga’’
‘’aku pun’’
Ikut yang lain menyengir sumringah.
‘’Wihhhhh’’
‘’Biar bisa ketemu kaka terus’’ celetuk salah satu gadis.
‘’boleh boleh dong, nanti aku kok yang jadi senior ospek mahasiswa baru sebelum kelulusan’’ ucap malik menyombongkan dirinya.
‘’wahh serius ka?’’
‘’Dua rius malahan’’ ucap malik menunjukan angka dua.
Gadis gadis itu pun memekik senang takkala mendengar penuturan si pakboy malik.
‘’jadi kalian serius nih?’’
‘’Iyaa kaa!’’ ucap semua gadis
‘’okee bagus kalo begitu, kalian bisa langsung daftar’’
“Siss ada yang mau daftar nih’’ teriak malik kepada siska
Siska pun menoleh dan langsung menuju malik
‘’Naon’’
‘’nih ada yang mau daftar’’
‘’wihh ayo adek adek ikut kaka ke meja itu kalian isi formulir ya’’ ucap siska ramah.
‘’bentar bentar ka’’ celetuk salah satu gadis
‘’iya kenapa?
‘’kami mau foto dulu bareng sama kaka ini, boleh minta fotokan kami ka?’’ tanya salah satu gadis.
‘’eh?-
‘’Bolehhh dong, kasih hp kalian ke kaka itu kita foto’’ ucap malik sumringah’’
Salah satu gadis pun menyerahkan hpnya
‘’dasar kadal’’ gumam siska melihat kelakuan malik
Malik hanya menyegir tak berdosa
‘’Oke liat kesini semua oke kaka itung ya 1 2 3
Ckrek
Cekrek
Cekrek
‘’Satu lagi ka’’ celetuk salah satu gasi
‘’Oke sekali lagi 1 2 3 ‘’
Cekrek
‘’Thankyou ya kaa’’ ucap para gadis yang hanya di angguki oleh siska
‘’okee kan udah nih fotbarnya, kalian jangan lupa isi formulirnya ya’’
Para gadis pun mengangguk dan langsung mengikuti siska untuk mengisi formulir pendaftaran.
‘’Emang ye vibes buayanye gampang bener naklukin cewe’’ ucap bayu yang sedari tadi memperhatikan interaksi antara malik dengan gadis gadis SMA tersebut.
Malik tersenyum pongah
‘’harus dong, apalagi dedek dedek gemesh behhhh luar biasah’’
‘’ck ck ck ck bae bae apes lagi lu’’
‘’kalo ama dedek dedek gemesh gak bakal lah’’ ucap malik
‘’ck serah dah lu kadal’’
Malik hanya menyengir
‘’ayok dah lanjut lagi’’
Mereka pun mulai melanjutkan mempromosikan fakultasnya. Beberapa murid SMA pun mulai berdatangan ada yang benar benar ingin mendaftar di fakultas management, ada juga yang datang hanya ingin bersua foto bersama pakboy fakultas management siapa lagi kalo bukan malik.Hari semakin siang, beberapa mahasiswa mulai meninggalkan stand fakultasnya sekedar untuk membeli beberapa makanan, ataupun melaksanakan sholat zuhur.
‘’Lik’’
Panggil seseorang lelaki yang membuat malik menoleh dari hpnya
‘’eh bang, lu disini?’ tanya malik sedikit terkejut melihat abangnya berada di kampusnya.
‘’hmmm tadi james nelpon gw. Katanya lagi ada pameran makanya gw mampir’’ ucapnya yang diangguki oleh malik
Ya malik mengenal siapa itu james. James merupakan salah seorang mahasiswa fakultas kedokteran yang juga merupakan junior sang abang. Laki laki yang memanggil malik tadi adalah Boby abang dari sosok malik. Boby merupakan alumni dari kampus yang sama dengan malik. Bedanya hanya di fakultas. Boby mengambil jurusan kedokteran seperti sang ayah dan sedangkan malik mengambil jurusan management.
Mereka pun berbincang sekedar basa basi
‘’Eh bang bob’’ sapa bayu baru tiba dengan membawa beberapa makanan.
‘’eh bay’’ ucapnya
‘’kesini juga lu bang’’
‘’yoii, tadi telpon ama si james suruh dateng pas abnget lagi kosong juga dateng dehh gw’’ ucapnya ramah
Bayu pun mengangguk mengerti
‘’ywh gw cabut dulu ya, mau ketemu mantan dospen’’ uxcapnya dengan cengirannya
‘’yoii bang’’ ucap bayu ramah
‘’cabut dulu lik’’
‘’yoo bang’’ jawab malik seadanya
Bayu pun masuk ke dalam stand nya
‘’lu masih canggung ama abang lu?’’ tanya bayu to the poinMalik tidak menjawabnya hanya menampilkan senyumnya. Dari keempat sahabat malik, hanya bayu yang tau bagaimana malik aslinya. Bayu sudah berteman dengan malik sejak kecil meskipun sempat berpisah di smp tapi mereka kembali bersama di sma dan bertemu dengan farhan dan angga.
‘’mana makanan gw?’’ ucap malik mengalihkan topik. Bayu pun menyerahkan makanan dan minuman kepada malik. Dia tahu bahwa sang sahabat enggan membahas soal itu.Mereka pun mulai menyantap makan siangnya dengan khidmat. Bayu juga membeli beberapa cemilan untuk dimakannya nanti. Dia tahu bahwa nanti dia, malik ataupun temannya yang lain sudah tidak bisa meninggalkan standnya karena semakin siang pengunjung bertambah banyak. Mungkin karena pameran ini hanya diadakan satu hari dan hanya sampai sore, jadi para pengunjung membludak terutama murid murid SMA.
-Ketika Takdir Sedang Bercanda-
Annyeong assalamualaikum semuanya! Gimana kabarnya hari ini? Gimana puasanya? Ssemoga semuanya lancar! Jangan lupa vote komen dan follow aku ya! Kritik saran sangat membantu loh agar aku bisa menulis lebih baik lagi. See You!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Takdir Sedang Bercanda (ONGOING)
Spiritualité''Saya terima nikah dan kawinnya Aiza Alfathunissa binti Rahman Zubair dengan maskawin seperangkat alat sholat dan uang tunai sebesar 200rb dibayar tunai!!'' ''aku membenci mu, sangat'' -Aiza Alfathunnisa- ''aku memang pantas dibenci olehmu, tapi j...