Prolog

3 1 0
                                    

Apakah kehadiran keluarga itu sangat penting di dalam kehidupan ini? Pada umumnya, sebuah keluarga itu bagaikan rumah untuk tempat berpulang dan berkeluh kesah. Tetapi mengapa hal itu tidak terjadi kepadaku? Di dalam keluargaku, yang ada hanyalah Neraka, dimana hanya ada kekerasan di dalamnya, aku benci itu! Kenapa kehidupanku tidak seberuntung orang lain? Kenapa hanya ada kesedihan di dalam keseharianku? Tuhan, aku hanya ingin hidup dengan kebahagiaan. Apakah aku tidak berhak untuk merasakan kebahagiaan? Apakah aku tidak pantas untuk hidup di dunia ini? Kumohon keluarkan aku dari Ruang Depresi yang sangat menyakitkan itu.

Aku hanyalah anak yang ingin mengharapkan kebahagiaan dan kasih sayang. Kata mereka, aku hanyalah anak tidak berguna yang tidak pantas hidup, tamparan dan makian sudah seperti makanan sehari-hari ku. Terdengar sangat kejam bukan? Itu bukan apa-apanya, pada saat itu mereka juga hampir membunuhku dengan menancapkan pisau ke perut ku. Dan sayangnya aku selamat, kenapa tuhan tidak mencabut nyawaku saja? Mungkin hidupku bersama adikku di alam sana akan lebih bahagia daripada di dunia ini. Walau bagaimanapun itu, Ayahku tetaplah Ayahku dan Ibuku tetaplah Ibuku, aku akan tetap menyayangi mereka hingga akhir hayatku.

- Kaleya Aleena Praditya

Diary KaleyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang