"Aku dan salsa pun berbaring menuju tempat tidur."
"Ku beranikan diri memeluk istriku dari belakang, awalnya salsa memberontak seperti ketakutan tapi lama lama dia mulai mengerti."
Sayang jangan takut gitu yah...."ucapku mempererat pelukan."
"Ku balikan tubuh istri ku hingga tak ada jarak lagi di antara kita, ku mulai ciumanku pada lehernya. Kemudian ku tempelkan bibirku pada bibir salsa, ku berikan ciuman pertamaku ciuman paling mesra yg aku rasaan bersama wanita yg kucintai."
"Awwww .....awww....
Salsa: kamu kenapa sayang?...."panik""Ntah kenapa tubuhku tiba tiba bergetar hebat gini, perasaanku mulai gugup. Tubuh ku sangat di penuhi keringat, dan tenggorokan ku rasanya seperti di tusuk tusuk."
Ali: aaa...aaaku gapapa yang gatau tiba tiba badan jadi lemes aja..."semakin gelisah."
Salsa: yaudah tidurin dulu aja yah?
"Tak butuh waktu lama badanku sangat lemah sekali sebagian organ tubuhku tak bisa di gerakan, pandanganku buyar.dan disitu aku sudah tidak mengingat apa apa lagi."
"Duh aku ketiduran yah...."ucapku bangun dari tempat tidur."
Salsa kemana sih ko dia gak ada disini?...."bingung."
"Aku pun bergegas keluar kamar hanya sekedar mencari salsa, ku berteriak memanggil nama salsa tak seorang pun menyaut disana."Ini orang pada kemana yah ko pada gak ada...."ucapku semakin bingung."
"Tanpa berpikir panjang ku bergegas menuju pintu depan hotel, aku kaget kenapa hotel ini di kasih tanda garis polisi, banyak orang berkumpul disana. Ada banyak polisi juga." Namun yg aku heran disana ada mama papa salsa kaia mereka semua kenapa menangis seperti itu mau apa mereka naik ambulance itu?..."sangat penasaran."
"Aku pun segera menghampiri mereka untuk meminta penjelasan sebernarnya apa yg terjadi."
Salsa sayang, mah, pah ko kalian nangis sih sebernarnya ini ada apa? Kenapa tiba tiba kalian nangis seperti itu?...."ucapku bingung."
"Namun tak seorang pun menyahut omonganku ini, kalian kenapa sih ini aku sayang ali. Mah pah ini ali ko kalian gak bisa denger aku sih...."ucapku sedih."
"Mereka pun segera menaiki mobil ambulance, aku pun disana tak percaya apa yg aku lihat sekarang di blangkar sana seorang lelaki mirip seperti diriku berbaring kaku dengan mulut dipenuhi busa, apa yg terjadi sebenarnya ini?...aaaaggghhh...."ucapku semakin bingung." Aku aku sedang bermimpi?..."
Li sebernarnya kamu kenapa nak mama gak nyangka kamu pergi secepat ini....."ucap mama menangis sejadi jadi nya."
Apah? Aku meninggal? Kalian apaan sih aku gak mati ini aku mah pah sayang kalian bisa denger dan liat aku kan...."ucapku lantang."
Dimobil tiba tiba salsa tak sadarkan diri, semua orang panik." Aku pun melihatnya panik namun semua yg di sana tidak pernah sedikitpun menggubris omonganku."