Mama

4 1 0
                                    

[1 tahun berlalu..]

Naufal menepati usia 6 tahun saat itu,semenjak kepergian papa nya semua harta,kekayaan,tahta yang di tinggalkan oleh papanya Habis dan hilang tak tersisa.
Dan juga airin ia mengidap gejala rusak nya syaraf pada matanya dan ia memilih merahasiakan nya dari naufal.

Dengan itu naufal dan ibunya mencari rumah yang bisa di tinggalkan dan mencari perkerjaan.

"mama kita mau kemana mah" tanya naufal kepada mamanya sambil berjalan bersamanya.

"naufal,kita cari rumah baru ya?" jawab mamanya sambil melontar senyum di wajahnya kepada naufal.

"iya mamaaa" jawab naufal tersenyum.

Mereka pun tiba di rumah yang cukup kumuh,dan tidak terlalu pantas untuk di tempati.

"naufal kita sementara tinggal disini ya gapapakan? Mama akan berkerja sesambil menfakahi naufal dan membeli rumah yang lebih layak di tempatin"Ucap airin sambil mengusap rambut naufal.

"gapapa,kalau sama mama apa aja naufal jalanin kok" jawab naufal kecil itu tersenyum.

Bagi naufal mama nya hal berharga di yang di miliki,karna mama nya adalah matahari satu satunya bagi dirinya,siapa sangka anak sekecil itu mengalami nasib yang sangat malang.

.................................................................................

Airin pun membuka usaha yaitu salon rambut di daerah itu,dan merupakan satu satunya salon yang ada di wilayah kumuh seperti itu,dan mempunyai cukup banyak pelanggan di salon tersebut.

"naufal,rambut mu sudah mulai panjang sini mama potongkan rambutmu" ucap airin menyuruh naufal duduk di kursi tersebut,untuk memotong rambutnya.

"iya maamaa" jawab naufal dari kejauhan lalu berlari menuju mamanya.

Lalu airin mengendong naufal ke kursi tersebut dan memotong rambutnya.

"mama,mama keren banget bisa motongin rambut naufal bagus" jawab naufal kecil dengan polos.

"iya siapa dulu mamanya?" jawab airin dengan melotarkan senyuman nya kepada naufal kecil.

"emm- mama sebenernya tadi ada yang ngatain naufal gapunya papa lalu ia memukul perempuan,terus naufal pukul dia,terus tuh dia nangis deh"ucap naufal kecil dengan nada polos ia menyangka bahwa orang itu adalah penjahat dan dirinya ada penyelamat.

"terus gimana naufal minta maaf engga sama dia karna naufal memukulnya?" jawab airin dengan keadaan cemas.

"engga karnakan naufal ga salah mah" jawab naufal sambil melihat wajah mamanya yang gelisah itu.

"tok,tok,tok" suara ketukan pintu

Airin pun sigap membuka pintu tersebut.

"seenak nya kamu memukul anak saya!" jawab wanita yang membawa anaknya keadaan babak belur di wajahnya"

Mendengar itu naufal pun menghampiri nya dengan mengepalkan tangan nya. "tadi anak ibu dluan yang mukul anak cewe lalu bilang naufal gapunya papa" jawab naufal mencela perkataan yang di lontarkan wanita tersebut kepada mamanya.

"naufal minta maaf!!!" teriak airin menyuruh naufal untuk minta maaf kepada anak tersebut.

"mm-mama?" Jawab naufal sesambil matanya berkaca kaca.

"sudah susah,tidak bisa mengurus anak hahaha komplit deh" jawab wanita tersebut mengejek airin di depan naufal.

"maaf in anak saya bu,anak saya tidak bermaksud seperti itu terhadap anak ibu" jawab airin sambil meminta maaf.

"MMMMAAAF!!!!!!!!!" ucap naufal meminta maaf kepada anak wanita tersebut.

"ya,lain kali kau urus anak mu yang benar,hahaha ga heran sih kan gapunya ayah anak haram dong?" jawab wanita tersebut memancing amarah,lalu pergi meninggalkan rumah tersebut bersama anaknya.

Tetapi airin tetap sabar,tidak mendengarkan apa yang di ucapkan oleh wanita tersebut.

"mamaa kok ga lawan sih ibu jahat itu nyakitin hati mama loh" jawab naufal marah terhadap airin.

"gapapa kok nak nanti tuhan yang balas orang itu,dan.. Naufal jangan pernah memukul orang lagi ya sayang,janji oke?" jawab airin dengan nada lembut sambil mengusap rambut naufal.

"iya mama janji deh naufal gak kaya gitu lagi" jawab naufal kecil polos itu dengan memeluk mamanya.

Tiba tiba penglihatan airin memudar "aduh mataku" keluh airin sambil menutupi wajahnya.

"mama kenapa sakit mata ya? Kok gabilang naufal mah" jawab naufal yang merasa khwatir kepada mama nya.

"gapapa kok nak yaudah mama lanjutin kerja ya naufal main saja sana" jawab airin menuju salon nya.

"ya mah" jawab laki laki kecil itu dengan terheran heran.

Di dunia ini memang tak adil,yang kaya di hormati dan yang miskin di lantarkan..
.................................................................

Seesokan harinya...

Naufal mempunyai satu teman perempuan yang kemarin sempat naufal menolonginya dari anak anak di wilayahnya ia bernama Amaura frasiska ia merupakan anak dari saudagar kaya raya di kampung halaman di tempati oleh naufal.

Naufal dan airin ke gereja untuk berdoa dan tidak sengaja ia bertemu amaura dan satu teman laki lakinya dilihat lihat mereka cukup serasi, dengan itu naufal berencana untuk menjauhinya dari laki laki tersebut.

Tetiba amaura mendatangi naufal dengan airin "halo naufal makasih yah udah nolongin aku kemarin"ucap Amaura sambil tersenyum.

"iyaa,sama sama" jawab naufal membalas sennyuman kembali.

"ddd-iaa! tolongin kamu!,aku gapercaya!" jawab anak laki laki kecil itu sambil menunjuk naufal kecil itu.

"hei kamu! Diam bisa gak?" jawab amaura marah kepada laki laki tersebut.

Mendengar itu anak laki laki tersebut diam dan merenung merasa bersalah.
"em oke,kenalin aku elvaro sahabatnya amaura" jawab anak laki laki itu yang bernama elvaro sambil mengulurkan tangan nya kepada naufal.

"aku naufal,yang nolongin sahabat mu kemarin" jawab naufal mengulurkan tangan nya.

Dan mereka bersalaman lalu melepaskan salaman tersebut dengan cepat seakan akan mereka adalah musuh yang merebutkan Amaura.

"ya udah yok anak anak masuk kedalam gereja,doa nya akan di mulai" jawab airin mengajak mereka berdua ikut masuk kedalam gereja tersebut.

sesampai di gereja elvaro amaura dan naufal  duduk sebaris dan berdoa.

Naufal berdoa begitu serius dengan tangan yang tergengam,melihat itu amaura ikut serius untuk berdoa.

Sementara elvaro ia hanya celingak celinguk karna dia tidak percaya bahwa tuhan itu ada.

"elvaro berdoa!" ucap amaura bisik sambil berdoa.

"ok-ke" ucap elvaro mengikuti mereka berdoa.

"ya tuhan,jadikanlah amaura wanita yang ku nikahi saat aku sudah besar,cintailah aku daripada tuhan,tuhan kan sudah banyak fans" ucap elvaro dalam hati berdoa kepada tuhan.

Tetiba amaura menyodorkan kotak kepada elvaro.

"ini apaa amaura?" jawab elvaro kaget.

"ini kotak amal kamu mau ber amal?" tanya amaura kepada elvaro.

"beramal lebih banyak lebih baik ya? Aku punya 100 ribu nih untuk beramal" jawab elvaro sembari memasukan uang itu di kotak amal tersebut.

"wow elvaro menyumbang 100 ribu,lebih banyak lebih baik,keren kamu!" ucap amaura memuji elvaro.

Sementara naufal ia hanya  mempunyai 1 bungkus coklat untuk di amalkan.

"naufal ingin mengamalkan satu coklat? Emang doa nya apa?" tanya amaura.

"agar mama tidak sakit" jawab naufal tersenyum.

sungguh anak laki laki yang malang.. Tetapi keadaan inilah yang membuat dirinya kuat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AwakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang