بسم الله الرحمن الرحيم
"kematian tidak ada yang tau entah itu kapan. kita sebagai manusia hanya mempersiapkan diri dan taat beribadah kepada rabb nya"
*happy reading*
setelah kejadian seminggu kemaren hubungan mereka semakin erat dan percaya satu sama lain
kini mereka sedang bersantai di sofa dengan fauzan yang tiduran di paha nara sebagai bantalan sedangkan Nara fokus dengan tv nya
"Humairah" ujar fauzan yang melihat istri nya ini semakin haris semakin cantik
"iya mas?" ujar nara yang senantiasa tangan nya mengelus kepala Fauzan tapi mata nya tetap fokus ke tv yang menggambarkan Drakor nya
"emm, mas besok mau Lampung karna ada undangan kajian yang mengharuskan mas hadir di sana"
"mas kok baru bilang sama nara?"
"mas ga mau kamu ke pikiran sayang"
"ishh kebiasaan deh" ujar Nara, memang suami nya ini selalu saja dadakan memberitahu nya
"ya udah nara siapain dulu baju mas yang mau di bawa ke lampung" ujar nya langsung bangkit dari duduk nya, sebelum ia bangkit Fauzan sudah membangunkan badan nya
"ikutt" ujar Fauzan
"manja banget sih baby gede aku"
saat sampai di kamar Fauzan masih saja mengikuti kemana nara pergi
"mas berapa lama di Lampung?" tanya nara
"mungkin 4 hari Humairah" ujar nya yang tak mengalihkan pandangan dari nara
"ga mau jalan jalan di Lampung dulu?"
"ga mau!! mas tinggalin kamu baru berapa jam aja udah kangen apalagi sampe ber hari hari hum" ujar fauzan yang berbaring di paha Nara dan menghadap perut nara
"ya allah mas, ada ada aja kamu" ujar nara dengan mengelus kepala Fauzan
"anak baba ga boleh nyusahin bunda ya sayang" ujar nya dengan mengelus perut nara yang sudah membuncit
kini usia nara sudah memasuki ke bulan ke lima dan jalan bulan ke 6
"hum?" panggil Fauzan
"kenapa mas?"
"selama mas di Lampung kamu tinggal di pondok atau di rumah mama ya?"
"nara di sini aja mas, kalo nara di ndalem takut nyusahin umi"
"sayang, tapi mas khawatir sama kamu"
"percaya sama Nara mas, in syaa allah Nara gapapa, mas doain aja nara sama baby nya sehat"
"doa mas ga akan putus dari kalian hum" ujar Fauzan dan bangkit dari baring nya
"sayang mas Fauzan banyak banyak" ujar Nara dengan memeluk Fauzan
"kamu adalah perempuan yang mas cintai setelah umi hum" ujar Fauzan dan membalas pelukan nara
KAMU SEDANG MEMBACA
ISTRI NAKAL GUS FAUZAN !!
Romance[ Follow dan Vote sebelum membaca!! ] - - - Ini adalah kisah cwe nakal yang di masukan ke pesantren oleh orang tua nya, tak di sangka trnya anak dari pemilik pesantren itu akan di jodohkan oleh nya - Hanara almaira seorang cwe yg nakal suka sekali...
