Mesum

3 0 0
                                    

"Ayo, cepat beruang!" Ajak Saira dengan menarik tangan suaminya keluar dari hotel tempat mereka menginap setelah makan pagi.

"Sabar cing, kita di sini tiga hari. Jadi kenapa harus buru-buru sih!" Balas kevin kesal di tarik paksa oleh istrinya.

Saira melepaskan tangan kevin yang dia genggam.

"Ya, udah kalau beruang gak mau ikut! Aku juga bisa kok, keliling sendiri." Balas saira kesal dengan kevin, melangkah sendiri.

Baru satu langkah, saira harus menghentikan langkahnya karena kevin menarik kerah baju saira dari belakang.

"Lepasin beruang! Aku mau keliling korea sendiri!" Rengek saira kesal dengan suaminya yang menahannya, tidak peduli dengan tatapan orang-orang.

"Hiks....  Hiks... " Saira memulai aktingnya, berpura-pura menangis agar kevin mau mengikuti keinginannya.

"Dasar bocah!" Geram kevin dengan istrinya yang bertingkah bocah.

"Beruang jahat!" Rengek saira.

"Oke, oke." Balas kevin kesal,  padahal kevin sangat gemas dengan tingkah istrinya itu.

"Ayo," ajak kevin menarik saira dengan posisi memegang kerah baju saira seperti Ibu kucing membawa anaknya.

"Lepasin dulu beruang!" Pinta saira kepada kevin.

"Kalau begitu gak usah!" Balas kevin berhenti melangkah di ikuti kevin.

"Oke, terserah kamu saja!" Balas saira dengan pasrah di seret seperti anak kucing.

"Oke," Balas kevin tersenyum puas, melangkah ke arah mobil mereka yang terparkir di tempat parkir hotel.

~~~~~

"Yeeaa" Teriak saira bahagia sampai di sebuah tempat istana Gyeongbokgung.

Istana Gyeongbokgung Wisata paling terkenal dan sering di kunjungi karena keistimewaan negara masing-masing. Dan lagi, istana ini. Di jadiin tempat syuting film.

"Cing jangan begitu!" Pinta kevin kepada saira yang berlari kecil dan melompat kegirangan.

"Beruang sirik aja, lihat istrinya bahagia!" Ketus saira kesal dengan suaminya yang menyuruhnya diam, berdiri dengan tangan melipat tangan di dada, pipi di gembung kan, bibir di manyun kan.

"Siapa yang sirik coba, malahan senang lihat istrinya bahagia." Balas kevin mengacak-acak rambut istrinya dengan gemas melihat wajah saira yang imut.

"Kalau begitu, biarin aku begini. Bahagia dengan caraku sendiri!" Rengek saira.

"Huff," Kevin mengeluarkan nafas kasar.

"Oke," Balas kevin menyerah, saira tersenyum manis.

"Ayo ke sana!" Ajak saira menunjuk kearah bagian depan bangunan istana.

"Hemm," Mereka langsung melangkah kearah bangunan istana.

"Fotoin!" Pinta saira  kepada kevin sambil menyerahkan ponselnya yang mahal kepada kevin.

Kevin menerima ponsel saira dengan sabar, mengarahkan kamera ke arah saira.

"Yang bagus beruang, biar nanti mereka iri sama aku!" Pinta saira dengan tertawa kecil melihat wajah kevin yang datar.

"Hemmm,"

Saira langsung berpose dengan imut dan aneh, membuat kevin geram dengan istrinya. Bawanya gigit melulu.

Cekrek!

"Lagi, sampai aku bilang cukup!" Rengek saira.

"Hmmm," balas kevin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Suami dadakan sairaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang