Hari senin biasa akan di adakan apel mingguan seluruh siswa sudah berkumpul dan berbaris rapi di lapangan utama, apel sudah di mulai sejak tadidan hanya tinggal sesi doa dan apel akan selesai, yang bertugas sedang memimpin peserta apel untuk berdoa menurut keyakinan masing-masing setelahnya barisan di bubarkan
Masih ada waktu sepuluh menit untuk anak anak berisitirahat sebelum melanjutkan pelajaran pertama, sebagia ada yang langsung pergi ke kantin mengisi ulang asupan setelah berjemur hampir satu jam tak sedikit juga yang memilih melewati sepuluh menit dengan hanya mengobrol dan menikmati udara segar dari lantai dua seperti Icha dan juga kelima sahabatnya
" eh gue jadi keinget si anak kuliahan yang naksir si icha, apakabar ya dia ?" Entah setan dari mana yang baru saja lewat di dekat nathan sampai anak itu mengajukan pertanyaan semacam itu
" lah kangen lo sama dia ?" Icha mengejek sambil tertawa ringan
" beh nggak gitu. Maksud gue tuh gimana reaksinya dia setelah firs dating yang seharusnya di ekspektasiin dia bakal jadi momen romantis malah lu nya bawa pasukan "
"Nahh iya gue juga kepo gimana reaksi zergan setelah itu ke lo cha ?" Nicholas juga ikut ikutan kepo seperti nathan
"Biasa aja sih ngga gimana gimana "
"Lo pada tau ngga sih, di sisi lain tuh gue kesian sama zergan, tiap hari dia nelponin icha ngga pernah satupun dia terima " ujar satria cepu
"Jyaaaakkkhhh, baru tau icha sih. Boro-boro orang baru kita yang udah hampir dua tahun bareng aja sering di di kacangin kalo nelpon icha mah "
"Ya siapa suruh, udah tau gue ngga anti Videocall dan voice call juga masih aja ngotot"
"Berarti itu jergan beneran suka sama lo cha kalo lo gituin masih belum nyerah "
"Zergan elah bukan jergan " satria menoyor kepala samuel sampai anak itu meng aduh kesakitan
" mau suka mau ngga terserah kalo bukan kim seok jin pokok nya nge blurr di hadapan mantunya tuan kim seok jung , Bye !" Icha berjalan menjauhi teman temannya menuju kantin ia rasa ia sedikit haus dan berniat membeli minuman dingin di sana sebelum bel berbunyi
****
Jam pelajaran kedua dengan cuaca panas bahkan AC di dalam ruang kelas itu tidak ada gunanya
Pak joko selaku guru sejarah sedang berdiri di ambang pintu sambil memperhatikan anak muridnya yang sudah bosan dan juga kepanasan. Ia berpikir sejenak lalu memutuskan mengajak anak muridnya untuk belajar outdoor saja agar dapat menghirup udara segar dan mendapat sensasi belajar baru
"Baik anak anak, rapikan barang-barang kalian "
"Kita mau pulang pak kokudah di suruh beberes ?" Celetuk samuel seenak jidat
"Gak usah sekalian, yang di otak lu cuma pukang aja padahal dari tadi cuma tidur kerjaan lu" omel megan teman sekelas mereka
" sudah-sudah . Kita akan belajar outdoor cepat rapikan barang kalian lalu segera keluar meuju taman belakang sekolah " pak joko berjalan lebih dulu meninggalkan kelas
Seisi kelas mulai grasak-grusuk memasukkan barang di atas meja ke dalam tas masing-masing dan bergegas menuju tempat yang di beritahu pak joko barusan
Tak membuang banyak waktu anak anak sudah berkumpul di taman belakang dan juga duudk melingkar sangat rapi dengan pak joko berdiri di tengah-tengah mereka dengan memegang buku tebal di tangannya
"Siang ini kita akan membahas tentang kisah perjuangan seorang pemuda yang berhasil menaklukan konstantinopel, ada yang tau siapakah pemuda hebat itu ?" Anak-anak masih bungkamkarena mungkin banyak di antara mereka baru mendengar kisah ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear R °Ryan,Raisa Dan Rioter°
Fiksi Remaja"Ngga perlu di publish,cha.yang penting intinya gue sayang sama lo" (RYAN DEWA ARYADICTA) "Lo emang bukan kim seok jin nya gue,tapi lo adalah min yoongi dan park jimin yang menyatu dalam satu raga bernama Ryan.BTW lo cakep juga sih" (RAISA AURA NATA...