• Happy Reading! •
-----------------------------------------
•
•
•
"Jav, Jav! Bangun njir!" Mave membangunkan Jav.
"Napa sih?" jawab Jav dengan suara serak khas orang bangun tidur.
"Nael, Jav!"
Jav pun langsung bangun.
"Kenapa?! Nana kenapa?!"
"Pingsan dia! Dia lagi di ruang tamu tuh."
Jav pun langsung lari ke arah ruang tamu dan melihat Nael yang sedang di periksa oleh dokter pribadinya yang sudah sangat dekat dengan Jav dan Nael.
"Gimana, dok?"
"Apakah Nael terkena benturan keras saat terjatuh?"
"Terjatuh?"
"Ya, bisa saja ia mungkin tidak sengaja menginjak barang atau pun tersandung, lalu terjatuh dan terkena benturan keras seperti meja, ataupun patung ini?"
"Memang nya kenapa, dok?" tanya Henry.
"Di kepala nya ada luka dan mengeluarkan darah yang cukup banyak."
"Wahh, pantesan tadi ada cairan merah didekat kepalanya, terus gue bersihin." ujar Jeje.
"Bisa saja Nael hilang ingatan."
"HA?! HILANG INGATAN?!" Jav.
"Mungkin, karena bisa dilihat dari luka nya. Ia terkena benturan keras. Ini saya beri obatnya, untuk menghilang sakit dikepala nya dan jika benar ia hilang ingatan, jangan paksa dia untuk mengingat semua, lebih baik perlahan-lahan saja jika kau ingin Nael mengingat semua nya. Itu membutuhkan waktu yang cukup lama." jelas Dokter panjang lebar dan memberikan obat pereda sakit kepala nya kepada Jav. Lalu, dokter itu pun pamit pergi.
"Kok bisa gini, Na? Kalau lu hilang ingatan beneran gimana?? Lu keluarga satu-satu nya yang gue punya."
Tiba-tiba saja tangan Nael bergerak tanda ia sudah sadar.
"Na?" panggil Jav.
"Kau siapa?" tanya Nael.
"Dan ini juga siapa??"
"Lu kagak inget gue, Nana?"
"Nana? Siapa Nana??"
Jav sangat lemas mendengar adik nya menanyakan diri nya dan diri Nael sendiri itu siapa. Jav hanya bisa menangis.
"Na, lu kenapa begini? Hks."
Henry, Rayden, dan lain nya juga terkejut karena Jav menangis. Jarang sekali mereka melihat Jav menangis.
"Gue gak tega liat Jav sumpah, Den." kata Henry.
"Gue juga." jawab Rayden
•
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
The Empire Of Mafia || Nomin
Teen Fiction"Ikut yuk?" "Ngapain?" "Cari mangsa. Aktivitas yang sering kami berdua lakuin dan yang kami mangsa bukan orang sembarangan, ada misinya. Seru loh! Mau ikut gak?" "Keliatan seru banget yak, gue ikut deh. Yang lain?" "KUY GASS!!" • • • Cerita ini menc...
