pertemuan

5 1 0
                                    

Alvina baru saja pulang dari tempat ia bekerja,Yap dia bekerja part time di sebuah minimarket setelah pulang sekolah.alasan nya adalah karena dia hidup sendiri

Saat melewati sebuah rumah kosong alvina mendengar teriakan orang.karena penasaran alvina mendekati tempat itu dengan perlahan
Setelah cukup dekat,Alvina baru menyadari ada 5 pria teman kelasnya yaitu dalvin,Azis,Deo,Rey,dan Aldi mereka sedang menyiksa 2 orang laki

"In-ini perkerjaan geng angkasa?"gumam Vina
"Aku harus pergi sebelum mereka melihat aku".batin nya

Namun, keberuntungan tidak memihak pada alvina.salah satu dari mereka ada yang melihat Vina

"Vin,ada orang yang mengawasi kita".bisik Deo pada dalvin

Dalvin mengikuti arah pandangan Deo,benar saja terdapat bayangan orang lari

"Kalian bertiga beresin ini,gw ma Deo ada urusan".ucap dalvin pada 3 sahabat lainnya

"Siap ketua".jawab Azis

"Kemana Vin?".tanya Rey

"Ada tikus".jawab Deo,kemudian keluar dari rumah itu bersama dalvin

"Tikus,?lah emang kenapa kalau ada tikus?"tanya Rey binggung

"Bodo,!tikus itu artinya penyusup".jelas Azis

"Ihh penyusup to"

Kembali pada dalvin dan Deo

"Dia lari ke jalan yang salah".ucap deo yang melihat Vina lari ke arah jalan yang memudahkan mereka untuk menangkap nya

"Trobosan itu memiliki 2 arah,Lo ke kanan gw ke kiri".ucap dalvin

"Oke,sampai jumpa".Azis lari ke arah kanan dan dalvin ke kiri

Sementara itu,Vina sudah ngos-ngosan
"Huh?!jalan ya ada dua arah"ucap vina kemudian ia melihat ke kanan dan kiri
"Ke arah mana ya?Emma kiri aja"

Vina lari ke arah kiri,tapi ternyata ada dalvin yang menghadangnya

"Mau lari kemana hm?"ucap dalvin sambil bersmrik

"It-itu'"jawab Vina gugup

Vina perlahan mudur,ia berniat akan kabur ke kanan
Tapi telat,sudah ada Deo di belakangnya

"Seorang perempuan ternyata".ucap Deo

"Ma-maaf ak-aku mau pulang"

"Pulang ya?hm pulang ke rumah apa akhirat?"tanya Deo

"Ru-rumah".jawab Vina gugup,bahkan sekarang keringat dingin sudah membasahi badan nya

"Setelah melihat aksi kami?".kini dalvin yang ganti bertanya

"Ta-tadi tidak sengaja".jawab Vina sambil menunduk

"Vin,enak nya di apa in?"tanya Deo

"Jang-jangan apa apa in aku".mohon Vina sambil berkaca kaca

"Ck, menjijikkan".decak dalvin

Dalvin dan Deo mulai mendekat ke arah Vina,

"Hm mungkin kita cokel matanya?".tanya dalvin sambil bermain pisau lipatnya

"Jangan!!jauhkan benda itu!!".teriak Vina histeris

"Sikat aja Vin"

"Jangan,aku mohon,aku janji akan tutup mulut tentang kejadian tadi"

"Tutup mulut?kurang di percaya".desis Deo

"Ak-aku akan melakukan apapun asalkan jauhkan benda itu".tutur Vina sambil menatap pisau yang di bawa dalvin

DALVIN DIRGANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang