UNLOVED
SERI EARLY ADULTHOOD
SUMMARY
Dulu, Sabiya adalah bintang sekolah. Ia terkenal pintar, baik, ramah, dan disenangi oleh banyak orang. Sabiya merasa bahwa dulu hidupnya penuh dengan berkah. Banyak hal baik yang ia rasakan. Namun, saat Ayahnya meninggal, secara mendadak realita menamparnya. Sekarang, di usianya yang ke dua puluh tujuh tahun, ia masih belum lulus kuliah dan bekerja serabutan di saat teman-temannya sedang merintis karir. Ia juga jadi tulang punggung keluarga di saat untuk menghidupi dirinya sendiri saja ia belum cukup mampu. Sekarang ia hidup penuh dengan beban dan tekanan. Ia tak lagi dikenal sebagai Sabiya yang pintar, baik, ramah dan disenangani banyak orang. Sekarang, ia hanyalah manusia yang menyedihkan.
PRAKATA
Hahaii, aku balik lagi dengan cerita baru dan sama seperti cerita Polaris, ini masih baru konsep kasarnya aja, tapi projek ini bakal aku kerjakan nanti kok.
Cerita ini muncul karena aku tertarik dengan istilah generasi sandwich. Sebenernya ini bukan cerita generasi gandwich juga, karena yang aku tahu generasi sandwich itu ketika seseorang menanggung hidup 3 generasi (orang tuanya, dirinya, dan anaknya). Kisah ini lebih mengacu ke bagaimana seseorang masuk ke dunia orang dewasa awal, lalu hidupnya nggak sesuai dengan ekspetasinya, dan ditambah konflik beban sebagai tulang punggung keluarga. Intinya, tokoh Sabiya di sini hidupnya nggak pernah enak ketika masuk dunia dewasa itu. Adaaaa aja masalahnya. Makanya, cerita ini masuk ke Seri Early Adulthood. Semoga cerita ini relate untuk kamu-kamu yang lagi di fase dewasa dan sedang jadi tulang punggung keluarga yaa. Dan semoga cerita ini bisa jadi teman untuk kamu tumbuh juga!
KAMU SEDANG MEMBACA
Unloved | Seri Early Adulthood
General FictionSejak beranjak dewasa, hidup Sabiya yang semula berjalan dengan lancar perlahan berubah. Sekarang, Sabiya tak lagi dikenal sebagai Sabiya yang pintar, baik, ramah dan disenangi banyak orang. Sekarang, Sabiya hanyalah manusia menyedihkan.