CHAPTER 03

32 6 0
                                    

Bab sebelumnya

Huuhh, ini semua berawal darimu kusso onna" kesal Sanemi berbalik memunggungi naruto "Huhhhh Seharusnya aku yang mengatakan itu dasar KAKEK CODETANNN" jawab Naruto melakukan hal yang sama dengan Sanemi . Baru bertemu sudah seperti ini, begitulah pemikiran semua orang disana melihat kelakuan mereka berdua . "Oyakata-sama sudah datang!" tiba-tiba seorang anak perempuan mengumumkan kehadiran Ubuyashiki Kagaya. Sontak saja semua orang disana kecuali Naruto berlutut dengan sopan melihat kedatangan Ubuyashiki Kagaya dengan kedua anaknya yang berjalan menuju engawa, dimana semua hashira berada......

Chapter 03

"Oyakata-sama sudah datang!" tiba-tiba seorang anak perempuan mengumumkan kehadiran Ubuyashiki Kagaya. Sontak saja semua orang disana kecuali Naruto berlutut dengan sopan melihat kedatangan Ubuyashiki Kagaya dengan kedua anaknya yang berjalan menuju engawa, dimana semua hashira menyambut kedatangannya.

"Selamat siang semua. Cuaca hari ini sangat cerah, apakah langit hari ini berwarna biru?" ujar Oyakata yang berjalan dengan dituntun oleh dua anak kembar. "Anggota kita telah berkumpul untuk pertemuan pilar yang diadakan setiap sebulan sekali, ini sangat menyenangkan bisa bertemu dengan kalian semua" lanjutnya 'Etto....Apakah itu luka? Atau penyakit?' batin Naruto mengamati orang yang dipanggil Oyakata-sama itu 'Aku jufa merasakan kutukan yang kuat dari orang itu, apakah karna kutukan itu dia mendapat penyakit yang seperti itu?' Lanjut batin Naruto sedikit kaget melihat orang di depannya Sanemi yang melihat gadis itu masih tetap berdiri, memaksa Naruto untuk mengikuti apa yang telah dilakukan para hashira lain. "Kaauuu..." geram Naruto "Kami sangat senang bisa hadir di depan anda, Oyakata-sama. Kami berharap anda selalu bahagia" ujar Sanemi sopan mengacuhkan geraman Naruto "Terima kasih, Sanemi" ucap Oyakata yang duduk dibantu dengan dua anak kembar tadi

"Izinkan saya berbicara, Telah hadir di pertemuan para pilar ini orang misterius yang ditemukan di hutan beberapa waktu lalu. Saya ingin bertanya apa maksud kehadiran dirinya di sini Oyakata-sama?" tanya Sanemi sopan 'Hn, walau dia tak keliatan pintar tapi dia bisa berbicara sangat sopan' batin Naruto melirik kearah Sanemi "Begitu ya, maafkan aku kalau pertemuan pilar ini sedikit berbeda dari biasanya. Hari ini aku meminta Shinobu untuk membawa tamu kita dan menanyakan informasi tentang dirinya secara langsung" jawab Oyakata tenang 'Sepertinya penyakit dia parah hingga membuat dia sampai seperti itu' batin Naruto tetap mengamati keadaan Oyakata dengan tatapan khawatir. Setelah menimbang-nimbang apa yang seharusnya dia lakukan untuk membantu menyembuhkan penyakit itu, dia melihat kearah Oyakata lagi kemudian Memikirkan sesuatu, Entah apa yang dia pikirkan tapi yang terlihat hanya Naruto yang menganggukkan kepala. "Heeii!! Kau jangan mengacuhkan perkataan dari Oyakata-sama" jawab Sanemi yang melihat orang asing ini tidak memperhatikan perkataan Oyakata

    "Anooo... sebelum aku menjelaskan semuanya, apakah aku boleh bertanya sesuatu pada anda?" tanya Naruto menatap ke manik mata Oyakata "Dasar tidak sopan" sela Iguro "Tenang Iguro, aku tidak mempermasalahkannya. Tentu saja kamu boleh tanyakan pertayaan apapun itu padaku" jawab Oyakata "Ada sesuatu yang dari tadi menggangguku, maaf jika anda tersinggung. Tapi, apakah anda mengidap penyakit tertentu Karena sebuah kutukan? Kelihatannya penyakit itu parah" tanya Naruto...Mereka yang Mendengar perkataan gadis ini membuat para hashira sedikit terkejut sekaligus marah karena menyinggung hal yang seharusnya tak disinggung oleh orang asing. "Kalian semua tenanglah, pertanyaan ini wajar ditanyakan oleh orang yang baru melihatku. Baiklah, aku akan menjawab pertanyaanmu dan benar ucapanmu bahwa sekarang ini aku terkena penyakit yang disebabkan oleh kutukan turun temurun dari leluhur kami" jawab Oyakata "Bagaimana kamu tau kalau itu disebabkan oleh kutukan Naruto?" tanya Shinobu yang tentunya membuat para hashira lain juga baru sadar apa yang dikatakan Naruto."Ah, Aku punya seorang teman yang memiliki sebuah tanda kutukan, dan karena itu aku bisa melihat dan merasakan orang mana yang memiliki kutukan di tubuhnya" jelas Naruto melihat mereka kebingungan 'Dia punya teman yang memiliki tanda kutukan?'batin beberapa hashira di sana "oh ya aku juga merakasan bahwa Oyakata-sama dikelilingi oleh aura yang tidak menyenangkan. Kukira dia mengidap penyakit langka yang sangat parah hingga membuatnya seperti itu" jawab Naruto sambil mengamati Oyakata dengan tangan di dagunya

  "Kau benar-benar tidak sopan berbicara seperti itu kepada Oyakata-sama" ucap Sanemi yang tak kuat melihat cara berbicara mereka yang menurutnya tidak sopan itu "Maaf kalau ini terkesan tidak sopan... tapi aku ingin memeriksa keadaan anda" kata Naruto yang tiba-tiba sudah berada di depan Oyakata dan meletakkan tangan kanannya di dahi Oyakata untuk memeriksa keadaannya. Melihat perbuatan yang dilakukan Naruto membuat semua orang terkejut.

"KAAUUUU!!!" teriak Sanemi yang tak terima akan perbuatan Naruto...

Tbc.....
Haiii Minna-san wihhh Sanemik ternyata suka ngegas ya:v
Mon maap pendek dan sedikit gaje ya ehehehe oh iya ini dalah pict untuk naruto ya jangan lupa tekan bintang sebagai pajak🌟🌟🌟🌟

Haiii Minna-san wihhh Sanemik ternyata suka ngegas ya:vMon maap pendek dan sedikit gaje ya ehehehe oh iya ini dalah pict untuk naruto ya jangan lupa tekan bintang sebagai pajak🌟🌟🌟🌟

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Second LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang