Tak butuh waktu lama untuk para murid mendengar bel berbunyi, mereka langsung pergi ke tempat duduknya masing masing, beberapa menit kemudian datanglah seorang guru sambil membawa buku buku miliknya. yang tak biasa adalah, ada seorang anak berambut terang yang mengikuti guru itu dari belakang, kelas pun menghasilkan desas desus, pasalnya murid itu mempunyai paras yang dapat membuat wanita jatuh hati dengan sekali pandang, tubuhnya pun terlihat kekar, siapa yang dapat menolak itu ?
"Baiklah murid murid, tolong tenang, berikan waktu untuk teman kalian memperkenalkan dirinya."
Perintah guru itu membuat kelas seketika sunyi."Ayo nak, silahkan." Guru itu menengok dan mempersilahkan murid itu untuk berbicara.
"Emm, yaa..gw Kunigami Rensuke, panggil gw pake panggilan yang buat lu nyaman, semoga bisa jadi teman baik, mohon kerjasamanya."
Kunigami membungkuk setelah menyelesaikan perkenalannya.Kelaspun ramai dengan sambutan untuk Rensuke.
"Hmm..nak duduklah disebelah sana, disamping Chigiri, orang yang berambut merah di sebelah sana." Sambil menunjuk chigiri yang memang ia hanya duduk sendiri, disebelah tempat berhembusnya angin, kunigami pergi menuju tempat yang dimaksud dan duduk dengan tenang, gurupun langsung memulai kelas.
"Hai ? " sapa kunigami ragu.
"Hmm ? Oh hai juga, aku chigiri"
Chigiri menengok ke arah suara itu berasal dengan senyuman tulusnya, bertepatan dengan angin yang berhembus pelan di sekitarnya, rambut merah panjangnya nya terurai dan matanya terlihat sangat indah, itu membuat Kunigami terpana, ia membeku sejenak sambil merasakan jantungnya yang berdebar
'Cantiknya...' batin Kunigami.Sepanjang pelajaran dimulai, tidak ada sedikitpun perbincangan diantara mereka, hanya mata kunigami yang sangat memperhatikan chigiri, ia tak peduli terhadap para perempuan yang meliriknya, matanya hanya tertuju pada satu orang dan ia tak bisa lepas pandang dengan mudah.
Beberapa jam kemudian->>
"Baiklah anak anak, sampai disini dulu pelajaran kita hari ini, jangan lupa persiapkan diri kalian, minggu depan kita akan melaksanakan ujian, gunakan 1 minggu terakhir dengan baik !"
Perintah guru itu membuat semua murid menjawab serentak.Huh..ujian ya ?
Batin Chigiri, espreksi mukanya langsung berubah, untuk beberpa detik Kunigami melihat Chigiri dengan wajah panik dan gemetar ia menggenggam tangannya sendiri dengan kuat.Eh ? Ad apa ? Gumam Kunigami.
"Chigiri ! Ayo pergi"
Panggilan isagi menghancurkan lamunan ke dua nya, chigiri langsung pergi bersama isagi dan meninggalkan Kunigami sendiri.He ? Apa itu ? Apa aku salah liat ? Tadi dia..
Kunigami memutar kepalanya dan melihat Chigir sudah tersenyum seperti biasa, itu membuat Kunigami semakin heran.
Ya..aku pasti salah liat, apa bisa dia merubah ekspresi semudah itu ? Ya..aku pasti salah liat..
Kunigami berdebat dengan pikirannya sendiri.
Ia memilih tidur untuk mengistirahat kan pikirannya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Draw.
Teen FictionChigiri, seorang anak yang sungguh pintar, dan bersinar bak bintang. Ia seorang lelaki, yang ber paras secantik peri. Peri yang dituntut secara paksa tuk jadi sempurna. Ia gemar menggambar namun itu terhalang dengan harapan ke dua orang tuanya yang...