8

19 4 0
                                    

"Eh, lo lagi mikirin Alvaro?" Tanya Yunia

"Apaan sih, males banget mikirin dia" Balas Xienna

"Makan yuk" Ajak Amora yang baru datang

"Yodah yok" Jawab Xienna dan yunia

Setelah itu mereka langsung ke kantin , sesampainya di kantin mereka pun memesan Yunia seperti biasa memesan mie goreng, Amora memesan mie ayam sedangkan Xienna hanya memesan bakpao isi ayam 1

"Xienna, beneran lo cuma pesen bakpao doang" Ucap Yunia bingung yang di balas anggukan oleh Xienna

Beberapa menit kemudian makanan mereka pun datang

"Yey makan" Ucap Yunia lalu melahap makanannya di susul Dengan Amora yang juga melahap makananya

Sedangkan Xienna dia hanya makan dengan lesu, tumben sekali biasanya di makan dengan lahap

"Eh, kok lo makannya lesu gitu sih lo kenapa?" Tanya Amora bingung

"Gw gapapa cuma kenyang aja" Jawab Xienna

"Oh ya, denger denger katanya nanti ada murid baru di kelas kita" Celetuk Yunia

"Mang eyak" Ucap Xienna

"Eyak" Balas Amora

Setelah percakapan itu mereka langsung menghabiskan makanan mereka dan langsung kembali ke kelas

Sesampainya di kelas mereka langsung duduk dan bermain ponsel masing masing

*krriing

Beberapa menit kemudian pak guru masuk kelas dan pelajaran pun dimulai

"Anak anak buka buku bahasa Indonesia halaman 155" Ucap guru tersebut yang di jawab "Iya pak!" Oleh semua murid

"Kalian baca dulu nanti bapak kasih pertanyaan" Ucap pak guru lalu juga ikut membaca

*2 menit kemudian

"Sudah dibaca?" Tanya pak guru

"Sudah pak" Jawab semua murid

Pak guru pun berjalan ke arah meja Xienna

"Xienna, Di antara ketiga teks tersebut, manakah yang termasuk ke dalam teks negosiasi? Jelaskan alasanmu!" Tanya pak guru

"Di antara ketiga teks yaitu teks Pembeli dan Penjual Mangga, HP Baru, dan Terima Kasih Bu Mia, yang termasuk teks negosiasi adalah teks 1 dan 2" Jawab Xienna dengan santai

"Jawaban yang benar, bagus Xienna" Puji pak guru

Pak guru pun mulai ke meja belakang Xienna yang ternyata yunia, di situ terlihat muka yunia sangat panik saat pak guru menghampiri mejanya

"Ayo yunia jawab apakah dalam teks tersebut terjadi proses pengajuan dan penawaran?

"I-iya pak, jadi jawaban saya a-ada pak" Jawab yunia terbata bata

"Iya betul, tapi lain kali pakai penjelasan" Ucap pak guru tesebut

"Baik Pak" Balas Yunia

Setelah bertanya beberapa siswa lain, pak guru pun kembali ke depan

"Jadi itu materi kita hari ini, PR kalian buku paket bahasa Indonesia halaman 159" Ucap pak guru

"Iya pak" Jawab semua murid

*krriiing

Beberapa menit pak guru membahas materi lain bell pulang pun berbunyi

"Oke anak anak segitu dulu jangan lupa PR di kerjakan, BESOK DI KUMPULKAN" Ucap pak guru

"Baik pak" Jawab semua murid

Xienna, Yunia, dan Amora pun keluar kelas bersama. Ternyata........ Di depan gerbang sudah ada Citra, Caca, dan Sellyn yang menunggu Xienna

"HEH! Xienna, sini" Ucap Citra

"Ada apa nih manggil temen gw" Balas Amora

"Lo gak usah ikut campur" Ucap Sellyn

"Bener tuh gak usah ikut campur" Celetuk Caca

"Udah.... Kalian duluan aja gw nanti pulang sendiri" Ucap Xienna

"Beneran nih, nanti lo di apa apain lagi ama ni orang" Ucap Amora curiga

"Iya, gapapa" Balas Xienna

Akhirnya Yunia dan Amora pun pulang jalan kaki duluan meninggalkan Xienna

"LO, JANGAN DEKET DEKET ALVARO LAGI" Bentak Citra ke Xienna

"Loh? Kenapa?" Tanya Xienna bingung

"KARENA ALVARO CRUSH GW,DAN GW LEBIH CANTIK DARI LO" Jawab Citra dengan nada kesal

"HAH? Siapa peduli lo cantik apa gak" Ucap Xienna tidak peduli

Tanpa peduli dia pun pergi meninggalkan Citra, Caca, dan Sellyn tapi saat dia mulai melangkah...... Rambutnya di tarik oleh Sellyn

"Mau kemana, Citra belom selesai ngomong sama lo" Ucap Sellyn

"Lepasin rambut gw dari tangan bau lo" Ucap Xienna sambil berusaha melepas tangan Sellyn dari rambut nya

Tiba tiba ada suara motor yang terdengar dari kejauhan, sontak mereka semua pun menengok ternyata orang tersebut adalah..... Alvaro

"Lepasin tangan temen lo dari Xienna" Suruh Alvaro

Citra pun langsung menyuruh Sellyn untuk melepas Rambut Xienna dari genggamannya

"Emang lo udah gakpapa?" Tanya Xienna

"Emang Alvaro kenapa?" Celetuk Citra

"Gak perlu tau, dah yok pulang" Ajak Alvaro yang langsung memberikan helem ke Xienna

"Bay bay" Ucap Xienna sambil melambaikan tangan ke Citra

"B * COT" Ucap Citra sambil mengacungkan jari tengah

*Sesampainya di apartemen depan kamar apartemen Xienna

"Ngapain lo jemput gw, emang lo udah sembuh?" Tanya Xienna

"Masih sakit dikit" Jawab Alvaro

"Ibu aku pulang" Ucap Xienna sambil membuka pintu

"Kamu udah pulang?" Tanya ibu Xienna

"Udah, oh ya ini ada Alvaro juga" Jawab Xienna

•MAKASIH UDAH BACA
•JANGAN LUPA BACA PRAT BERIKUTNYA
•VOTE, JANGAN SAMPE ENGGAK

Come back   Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang