{2nd Perjodohan Series}
Samudra Adyatma atau yang biasa dipanggil Samu adalah seorang mahasiswa laki-laki yang populer di kampusnya karena ketampanan dan kebandelannya. Pada semester akhir ia kuliah, ia dikejutkan dengan pernyataan bahwa ia akan dij...
"Kenapa lah anak-anak jaman sekarang tu susah bujur disuruh nikah? Banyak betul alasannya, mau belajar dulu, lah, mau cari duit, lah," tanya wanita paruh baya yang memiliki kulit secerah masa depan author bersama Jake Shim heran.
"Heum! Bujur banar, tu! Si Kai tu nah kayak gitu jua, sampai sekarang kadada tu inya mambawa lelaki ke rumah. Dulu tu ditanyai, kalooo! Jar handak sekolah dulu, jah, cari duit. Sekalinya sekarang sudah lulus, sudah sukses kada ai kawin-kawin," timpal wanita paruh baya berwajah dingin bermulut lentur.
"Nah! Bujur, kalo! Kenapa, ya? Susah banar, padahal hati ini handak bujur sudah menggendong cucu, hahaha!"
"Kalau aku nih, lah, bukannya apa-apa, pang. Tapi si Kai ini kan sudah bisa hidup mandiri, terus sudah punya penghasilan sendiri, sudah matang nih buat nikah, tapi tetap aja kada nikah-nikah jua, kita yang jadi orang kan juga jadi kepikiran, kaaan!"
"Bujur! Sama betul sama si Samu, ni. Kuliah dah handak lulus, punya penghasilan sendiri, tapi kenapa lah kada mau kawin? Heran aku ...."
Ila, si wanita paruh baya yang berwajah dingin itu menaruh gelas kopinya di meja, beliau tiba-tiba terpikir ide yang cukup gila. "Gimana kalau kita nikahin anak kita?"
"Anak kita? Samu sama Kai?" tanya Tiwi, si wanita paruh baya yang berkulit cerah dengan tampang yang terlihat tidak percaya omongan Ila.
"Iya, lagian juga kayaknya mereka bakal cocok, deh," jawab Ila.
"Tapi umur mereka ..."
"Don't worry about their age, yang penting mereka nikah dulu."
_______________________________
Bujur-bujur kada bujur
Elang bondol
Oy, bungol.
14.00
Dosen pembimbing kita Bu Kai, bah 😌😌
14.00
Arganjay
Wkwkwk, mantepp!
14.01
Ehjawa
Kesempatannya banyak nih, yeee. Wkwkwk 🤣🤣
14.01
Iya, bahh. Wkwk 🤣🤣
14.02
Raffi Ahmad 🤯🤯
Wehhh, belum apaan, sidin sudah kukerjain, nah 😌😌
14.02
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
