BARA [18+] ✓

05. Anak Mafia

Mayleen perlahan membuka mata nya itu, ia melihat Bara yang juga tertidur di samping nya sambil mengemut puting nya itu. Mayleen pun kaget kenapa itu bisa terjadi. Lalu ia melihat jam sudah pukul 4 sore. Mayleen melepaskan payudara nya dari mulut Bara dan berhasil.

Ia langsung bangkit dari tidurnya dan membenarkan bra nya itu lalu memasang nya. Kemudian ia membangun kan Bara yang sedang tertidur untuk mengantar diri nya pulang kerumah.

"Bar bangun udah sore" kata Mayleen sambil menggoyangkan badan Bara.

Bara mencoba membuka mata nya perlahan lalu bangkit untuk duduk dan menatap Mayleen yang berada di samping nya itu. Bara langsung memeluk tubuh Mayleen dari samping dan menenggelamkan wajah nya di payudara milik nya.

"Bentar" ucap Bara yang masih sedikit sadar.

Mayleen pun menuruti perintah Bara. 5 menit kemudian akhirnya Bara melepaskan pelukan nya itu.

"Udah meluk nya?" tanya Mayleen.

"Pengen nya sih seharian" jawab Bara yang tersenyum.

"Hadeh, ayo anterin gue pulang" ucap Mayleen yang langsung turun dari ranjang nya dan merapikan baju nya itu.

Bara pun langsung siap siap mengganti baju untuk mengantar Mayleen pulang. Pada saat mereka turun dari tangga ada seorang perempuan yang menghampiri mereka berdua.

"Loh Mamah udah pulang?" tanya Bara yang kaget.

"Udah, ini siapa?" tanya Mamah kepada Bara yang melihat Mayleen.

Mayleen langsung mencium punggung tangan nya orang tua Bara "Halo Tante, saya Mayleen" ucap Mayleen yang tersenyum.

"Dia pacar Bara Mah" jawab Bara dengan santai.

Mayleen langsung menyengol lengan Bara dan menatap wajah Bara. Bara pun memberi kode agar Mayleen diam.

Mamah nya Bara hanya berucap Oh.

"Yaudah Mah Bara anterin dia pulang dulu" kata Bara yang pamit.

"Tante aku pamit dulu" kata Mayleen yang ikutan pamit juga.

"Oke hati hati di jalan" jawab Mamah.

Bara dan Mayleen langsung pergi meninggalkan rumah itu. Mamah nya Bara hanya melihat kepergian Bara dengan cewek itu.

"Muka nya ga asing" guman Mamah nya Bara.

Setelah berpuluh menit akhirnya mereka berdua sampai di depan rumah Mayleen. Bara membuka helm nya dan takjub melihat rumah Mayleen yang lebih besar 2x lipat dari rumah nya. Bahkan di rumah itu banyak sekali penjaga nya dari mulai pagar nya.

Penjaga rumah itu membuka gerbang lebar karna ada mobil yang ingin keluar. Papah nya Mayleen yang melihat itu ia langsung menghampiri Mayleen dan Bara. Papah nya Bara hanya menatap intens Bara.

"Papah ada urusan sebentar" kata Papah kepada Mayleen.

Mayleen pun mengangguk.

Papah nya Mayleen langsung masuk kedalam mobil yang sudah di keluarkan dari garasi nya itu, di ikuti 1 mobil yang berisikan para penjaga nya.

"Makasih" ucap Mayleen.

"Iya sama sama. Tadi itu bokap lo?" tanya Bara.

Mayleen mengangguk.

"Owh, tatapan mata nya serem banget udah kaya mau ngebunuh orang" kata Bara yang masih heran.

Mayleen hanya tersenyum miring "Udah sana pulang" usir Mayleen.

"Oke sampai ketemu lagi" jawab Bara yang menggunakan helm nya kembali.

***