Broken hearted

502 42 2
                                    

Hari terakhir di kota Oxford,Lisa dan Roseanne memilih mengunjungi sebuah museum yang terkenal di sini.

Setelah obrolan tadi pagi,mereka kelihatan lebih intim dan mesra daripada sebelumnya hingga membuat Mina bertanya-tanya sebenarnya apa hubungan Lisa dengan wanita blonde tersebut.

Lisa , Roseanne dan Mina terlihat masuk ke museum.

Lisa dan Roseanne bersama sambil mengelilingi ruangan yang begitu banyak dengan patung zaman kuno.

Sementara Mina sudah terlihat bosan padahal baru menginjakkan kakinya ke dalam museum dan meninggalkan Lisa dengan Roseanne.

"Apa yang kau sukai dari tempat ini?". Lisa bertanya sambil memperhatikan patung yang berada di depannya.

"Dunia yang seperti itu pernah ada. Hanya aroma keantikan " Roseanne tersenyum mengemukakan pendapat nya.

"Uhh baunya seperti lumpur disini". Mina menghampiri mereka.

"Aku tak perduli omongan orang lain, Mina". Lisa mematikan kalimat sepupunya.

Sementara Roseanne hanya tersenyum tipis melihat kelakuan Lisa dan sepupunya yang tak pernah akur.

"Kau punya jiwa yan romantis". Puji Lisa terhadap Roseanne dan mengabaikan Mina yang berada di sebelah kirinya.

Lisa dan Roseanne menertawakan Mina yang sedang kesal.

"Halo aunty". Mina menelepon seseorang setelah berada di luar museum.

"Kau bisa mendengar ku?. Tempat ini benar-benar seperti sampah. Hanya ada museum, tidak ada toko. Mereka bahkan tidak punya barang bermerek disini".

"Kau membelikannya baju yang berwarna?". Tanya nyonya Manoban dari seberang.

Ternyata Mina menelepon ibunya Lisa.

"Bagi Lisa, abu-abu adalah warna. Dan mereka bosan berbelanja". Jelas Mina.

"Mereka?". Alis mata nyonya Manoban mengernyit.

Dia tidak mengerti ucapan keponakannya. Bukankah hanya Lisa dan Mina di sana?.

"Temannya disini bersamanya. Roseanne?".

"Orang Korea-Australia ?". Tanya nyonya Manoban.

"Dia orang Korea". Balas Mina. "Aku tak tahu kalau dia berasal dari Australia".

"Mereka selalu bersama sepanjang waktu. Kurasa bagus untuk Lisa mempunyai teman dekat".

"Syukurlah dia kembali besok". Potong nyonya Manoban.

"Itu masalah lain. Kurasa dia ingin tinggal lebih lama di Korea. Dia melakukan hal seperti ini dulu,di pertunangan keduanya". Provokasi Mina .

"Atau yang pertama. Lisa tidak pernah pulang untuk menikah". Nyonya Manoban khawatir.

Mengingat Lisa pernah dua kali membatalkan pernikahannya secara sepihak.

Mina tersenyum puas karena berhasil membuat ibunya Lisa sedikit marah.

Dan itu artinya,ibunya akan semakin mempercepat tanggal pernikahan!.



Tepat seperti dugaan Mina, nyonya Manoban menyuruh Lisa segera pulang ke Korea supaya bisa membawa Lisa ke Thailand untuk acara pernikahan yang di gelar beberapa hari lagi.

Selama perjalanan  pulang ke rumah,Lisa dan Roseanne terlihat sangat menempel di belakang kursi kemudi.

Mungkin kalau tidak ada sopir pribadi keluarga Lisa, mereka akan saling melumat bibir.

I CAN'T THINK STRAIGHT [CHAELISA] ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang