BAGIAN 16 : Spending time with you

989 44 80
                                    

Ketukan pintu menginterupsi kedua insan yang sedang bersantai di atas tempat tidur. Pria dua delapan yang masih menyampirkan handuk di kepalanya itu membukakan pintu. Khun Venus, sang Manajer meminta Jeff dan Barcode untuk makan malam.

"Kalian baru selesai mandi?" Tanyanya, bingung.

"Kami tadi langsung tidur karena terlalu lelah."

"Aku ingin makan di kamar na, Phi Venus."

"Nong ...? Kamu terlihat lemas, kamu baik-baik saja?"

Barcode mengangguk. "Kelelahan sepertinya. Ehehe."

"Kamu yakin? Membawa obat dan vitamin?"

"Ngab, Phi Venus. Jangan khawatir na."

Khun Venus mengembus napasnya dengan cemas, tapi ia hanya bisa mengangguk.

"Phi Jeff makan saja duluan, aku ingin bicara dengan Phi Moon."

"Aku akan menyusul nanti," kata Jeff pada Khun Venus. Perempuan itu mengangguk dan pergi.

"Kamu yakin enggak apa-apa?"

Barcode melebarkan tangannya, "Ingin peluk."

"Code ...." Jeff mengembus napas dan langsung memeluk kekasihnya. "Jujur, kamu baik-baik saja? Merasa enggak enak badan?"

"Sedikit na, Phi Jeff. Apa boleh besok aku ikut Phi Jeff pemotretan, setelah Phi selesai Phi antarkan aku ke Dokter untuk diperiksa."

Jeff menggeleng, melepaskan pelukan. "Kamu istirahat saja di sini. Phi akan meminta pihak Hanyang mencarikan Dokter untuk memeriksa kamu."

"Enggak na. Aku ingin diperiksa di Rumah Sakit."

"Code?"

"Ehehehe."

"Menggemaskan," gemas Jeff sambil mencubit lembut dua pipi Barcode.

"Aku ikut na, Phi Jepp? Na?"

"Kalau besok enggak semakin buruk, Phi akan mengajak kamu. Tapi, kalau enggak ada perubahan dan kamu benar-benar sakit. Phi enggak ingin mengambil resiko."

"Uuh, Phi Jepp. Phi bukannya enggak sabar untuk bertemu Dokter?" Rengut Barcode.

"Iya, tapi Phi enggak ingin membuat kamu bertambah sakit."

"Oke."

Jeff tersenyum lembut lalu mencium kening Barcode. "Phi akan ambilkan makanan untuk kamu. Mungkin Khun Moon yang akan membawakannya."

Barcode mengangguk, "Ngab, Phi Jepp."

Tidak lama berselang setelah keluarnya Jeff, perempuan yang merupakan Manajer Barcode itu masuk ke dalam ruangan. Satu nampan berisi makanan itu ia berikan pada Barcode, dan dimakan pria muda itu di atas tempat tidur. Sungguh, Barcode benar-benar merasa lemas dan juga lapar, seolah energinya terkuras semua. Ia tidak istirahat setelah tiba, melainkan bermain dengan kekasihnya. Belum lagi, mereka melakukannya lagi di tempat tidur setelah selesai dari sofa. Sekarang, ia ingin sekali masuk ke alam mimpi.

Sedikit perbincangan dengan Khun Moon dilakukan. Barcode bernegosiasi untuk bisa menikmati waktunya bersama Jeff selama di Korea Selatan ini.

"Jadi, Phi Moon ... Tolong biarkan aku melakukan apa yang aku inginkan bersama Phi Jeff," kata Barcode setelah menandaskan makan malamnya. "Dan biarkan Phi Jeff melakukan apa yang Phi Jeff inginkan."

"Kamu janji?"

Pria muda itu menarik napasnya dalam, mengangguk dengan cepat kepalanya. "Aku janji," tegasnya. "Aku akan menurut na. Enggak akan nakal."

The Voice | JeffBarcode [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang