.[ titik tebal dan tulisan miring = Masa lalu ].
.
.
.
.
.
.___________________
Di Apartemen Boom.
" Aku berjanji , Aku akan melakukan Apapun untuk Menebus kesalahan Ku "
Kedua Mata Tara terbuka lebar saat kalamat itu Di ucapkan Vines Di dalam mimpinya. Dia tdk mengerti knp kalimat tersebut terdengar menakutkan Bagi Tara. Kaliamat itu seolah sedang mengingatkan Tara bahwa Dirinya sudah Berhutang sesuatu kepada Vines.
Tara berusaha menenangkan Diri, mengatur Nafas Yg Terasa sesak Seolah sesuatu sudah menyumbat paru2nya disana. Bahkan Ia merasa seluruh tubuhnya sakit seperti menghantam sesuatu yg sangat keras, Yg bisa menghancurkan Seluruh Tulangnya.
Tara beranjak duduk setelah ia merasa jauh lebih baik, Ia menoleh kearah Mark yg masih tertidur pulas di sampingnya.
" Kau Cantik sekali Phi "_ seru Tara tersenyum, ia mengelus lembut rambut Mark dan mencium lembut pipinya. " sleep a little more Na, I'll wake you up later "_ lanjutnya yg kemudian mengecup lembut kening sang kekasih sebelum kemudian beranjak dari tempat tidur.
Tara sempat Menoleh kearah Mark dan merapikan selimutnya, sebelum kemudian berjalan keluar kamar.
.....
Di Ruang Tv.
Boom Yg sedang duduk nyaman di atas Sofa sembari menikmati segelas Kopi hangat itu, tersenyum kpd Tara yg baru saja keluar daru kamar.
" good morning Tara?... did you have a nice dream last night?... "_ Sapa Boom Ramah , Ia sudah Rapih dgn Baju kerjanya.
Tara tersenyum, " morning Phi "_ sapanya, " And Yess I have nice Dream, Thank you "_ sambungnya.
Boom manggut2," that's Good "_ serunya.
" kalau begitu , Aku pergi mandi dulu Phi "_ Seru Tara .
" Yeah, Sure, Mandilah yg bersih "_ seru Boom yg membuat Tara tersenyum Aneh.
" heheheh... Aku bercanda Na, Tdk perlu di fikirkan"_ seru Boom lagi yg menyadari Senyum Aneh Tara.
Tara hanya tersenyum, ia berjalan memasuki kamar mandi.
" Bocah Yg Lucu "_ seru Boom.
" Sapa yg lucu ?.."_ Tanya Aof Tiba2 , Yg membuat Boom menoleh kerahanya.
" Oh, Selamat Pagi honey "_ sapa Boom saat melihat Sang kekasih yg baru saja datang tersebut.
" Pagi "_ seru Aof yg kemudian mencium Pipi kekaaihnya lembut.
" Aku merindukan Mu Na "_ seru Boom yg langsung menyenderkan Kepalanya di pundak sang kekasih Yg sudah duduk nyaman di sampingnya itu.
" Aku merindukan Mu juga "_ seru Aof sembari mengelus kepala Boom lembut.
" Apa kau sudah sarapan?... "_ Tanya Boom, yg langsung di sambut anggukan kepala Aof.
" Baguslah kalau begitu, Kebetulan Aku tdk mempunyai apapun untuk di makan"_ serunya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
" SWEET HEART "
Fiksi PenggemarRAINBOW story LGBTQ ' Bl ' [ from YIN WAR ] 01.06.2022 " Bagaimana Jika Aku tidak memiliki memori VINES, Apa Phi masih menyukai Ku?... " _ Tara.