Setangkai Mawar Sebelum Tidur🌹 |=Ytmc x Readers! AU=|

Musik yang Indah | ×Ayon×

Req: reinazee08
Genre: Angst
AU: Music AU

---

Kembali lagi dengan angst😅

---

Sebuah alunan musik terdengar perlahan saat seorang pemuda menyentuhkan jari-jarinya pada tuts piano. Alunan musik yang langsung terciptakan di piano milik klub Musik. Piano ini mungkin baru saja dibeli. Suaranya masih begitu bagus.

Ayon, pemuda itu, menutup matanya. Agar ia menjadi rileks untuk mendengarkan musik yang langsung ia ciptakan itu. Sangat tenang. Sudah ribuan musik ia ciptakan entah untuk menemani dirinya atau menemani orang lain.

Ia juga bersyukur oleh orang tuanya yang mendukung cita-citanya menjadi pianis nanti.

Cklek...

Ayon membuka matanya begitu mendengar suara pintu yang terbuka. Ada seseorang yang membukanya dan melongokkan kepalanya, menoleh-noleh seakan mencari seseorang.

"Hei, apakah ada temanku di sini?"

Ayon menggeleng tak tahu. Setahunya hanya dirinya saja yang berada di sini daritadi.

Orang itu melihat Handphone-nya dan masuk ke dalam ruangan.

"Oh, aku disuruh untuk menunggu di sini. Dia akan datang."

Orang itu adalah seorang perempuan, perempuan itu sepertinya anak kelas lain. Terlihat nomor kelas yang ada di kantongnya.

"Kau anak klub ini?"

Ayon mengangguk.

"Apa kau bisa memainkan alat musik lain selain piano?"

Ayon menggeleng pelan, hanya satu-satunya piano yang ia mahiri.

Perempuan itu duduk di kursi sebelahnya, berdekatan dengan dirinya. Sambil melipat tangannya.

"Siapa namamu? Aku Y/N."

"Aku Ayon," ucap Ayon, membuat perempuan itu mengangguk menerima jawabannya.

Suasana pun hening kembali.

Ayon berinisiatif menekan tuts piano, yang mengeluarkan bunyi-bunyi bernada. Ia akan mengubah suasana canggung ini menjadi tidak canggung lagi.

"Hei, itu musik yang indah."

"Terima kasih."

Ayon masih melanjutkan permainan pianonya.

Terdengar suara yang berdecit, membuat Ayon menghentikan dulu permainannya.

"Eh? Berhenti? Aku ingin mendengarkannya, loh."

Rupanya itu suara kursi yang ditarik oleh Y/N untuk (lebih) mendekati dirinya.

Y/N pun sudah selesai mengurusnya. "Lanjutkan."

Ayon terpaku melihat wajah Y/N, menghiraukan perkataan Y/N tadi. Ia terlewat terpana oleh wajah perempuan itu...

"Oi, kau melamun ya?"

"E- eh?! Enggak, kok." Ayon langsung mengubah pandangannya ke arah pianonya. Dia tadi kenapa sih?!

Ayon memulai musik baru, entah apa musik itu.

"Kau ada musisi favorit tidak?"

"Musisi favorit?" Ayon mengulang pertanyaan Y/N. "Mungkin orang tuaku."

"Kau juga tahu River Flows in You dan Kiss The Rain karya Yiruma kan?"

"Tentu saja. Kau mau aku memainkannya?"