Prologue.

393 28 3
                                    

Langit sore yang cerah berwarna jingga dengan senyuman mentari yang hampir hilang dari wujudnya untuk tersenyum pada bagian dunia lainnya. Senyumnya yang tulus menyinari dunia menebar kebahagiaan bagi siapa saja yang merasakannya.

Kedua orang itu saling menggenggam tangannnya satu sama lain. Tersenyum pula melihat mentari yang sudah hampir hilang di ufuk barat sana. Keduanya saling memandang satu sama lain. Saling menatap kedua bola mata mereka dalam. Matanya juga memancarkan kebahagiaan sama seperti senyumannya.

Keduanya saling mendekap satu sama lain. Seakan tidak ada hari esok untuk melakukannya. Dua sejoli itu enggan untuk melepaskan pelukannya sambil menikmati indahnya matahari yang sedang terbenam.

Disinilah puncak kebahagiaan yang mereka rasakan. Rasanya seperti mimpi. Sulit mereka bayangkan bahwa mereka akan bisa melakukan hal-hal seperti ini. Lega sudah. Semua sudah terungkap. Tinggal bagaimana nanti kedepannya mereka akan menjalankan apa yang sudah mereka putuskan.

Be EnamoredTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang