Berita tentang dua gadis itu menyebar ke sekolah bahwa Ten si gadis populer berpacaran dengan Hikaru gadis yang terkenal ramah dan Pintar.
Hingga satu tahun mereka menjalani hubungan semuanya berjalan lancar berkencan layak nya sepasang kekasih pada umum nya.
Tahun yang merasa istimewa bagi Hikaru membuat nya bahagia dan jatuh cinta pada sosok Ten yang memperlakukan nya dengan sangat baik.
Meskipun kadang Hikaru sering mengusil nya karena Ten membuat nya merasa gemas.
" TEN TOLONG AKU KECEMPLUNG!!!! "
Ten yang tengah berjalan langsung panik menyadari jika Hikaru sudah tidak ada di belakang nya tanpa Jejak.
" RUUUNNN KAMU DIMANA?! KECEMPLUNG DIMANA?! " panggil Ten Sambil memperhatikan sekitar nya yang hanya terlihat Danau.
Hikaru tak tahan segera dia tertawa keras melihat ekspresi dari Ten dia lalu keluar dari tempat persembunyian nya sambil tertawa.
" Hikaru!? " ucap Ten dengan menahan emosi melihat pacar nya itu yang hanya bisa tertawa.
" Kamu lucu tau hahaha." jawab Hikaru.
Ten menarik nafas nya lega mengetahui pacar nya itu baik baik saja.
" awas ya aku bales nanti! " ucap Ten lalu menghampiri Hikaru.
" Emang kamu bisa bales ngusilin aku? Kan selama ini aku yang usilin kamu hahaha."
Ten kembali menghela nafas nya dia lalu menggenggam tangan Hikaru dan kini mereka kembali jalan.
.
.
.
Meskipun hubungan mereka berlanjut dengan bahagia selama satu tahun namun tidak dengan tahun berikut nya hubungan mereka kali ini sangat berbeda.
" Run!" panggil Hono menghampiri tempat duduk Hikaru.
" Ada apa?"
" Ten tuh berantem ege sama Karin! "
Hikaru mendengar hal itu langsung cemas dia segera pergi mengikuti langkah Hono hingga di lorong dekat dengan gudang sekolah.
Dia melihat Ten yang tengah mencekram seragam Karin lalu memukul wajah nya.
Meskipun tubuh Karin tak seperti Ten, namun dia bisa membalas pukulan nya hingga Ten tersungkur di lantai.
" STOP!! " teriak Hikaru melihat pertikaian mereka semakin panas.
" itu buat Lu yang udah deketin Hikaru! " bentak Ten.
Sebelum Ten membalas pukulan nya lagi, Hikaru sudah memeluk dan menahan nya dari belakang.
" Stop Ten! Jangan berantem lagi!" ucap Hikaru dengan suara yang gemetaran.
Mengetahui Hikaru di belakang nya, Ten mencoba meredakan emosi nya yang semakin panas lalu menatap sinis Karin.
" Brengsek! "
Ten segera meraih tangan Hikaru dan membawa nya pergi dari tempat itu.
Hikaru menatap Karin di belakang dengan penuh rasa bersalah.
