5 🔞

851 15 0
                                    

"Hah..sial kenapa gw malah nikmatin sih!!" Lagi lagi Leo ingin membenturkan kepalanya tapi nggak jadi karna dia ingat perkataan Erika.

'awas aja yah, besok gini gini lagi gw tambain'

"Serem" Leo tau bagaimana amukan dari Erika kalau dia lagi marah, Erika bakalan seperti singa betina yang garang.

Leo pun urungkan niatnya buat benturin lagi kepalanya dan memilih untuk kembali keruang kerjanya. Tanpa disadari ada pria yang mengintip Leo.

Leo sekarang berada di ruang kerjanya dan ia sekarang telah menyalakan laptopnya dan mulai bekerja tapi batiba ada pria yang datang.

"Hey Leo" panggil pria itu.

"Iyah?, Ehh Hiiro ada apa?" Sahut Leo.

"Gak, cuma akhir-akhir ini aku liat kamu kayak gak sehat aja, jadi aku bawain minum buat kamu" ucap pria yang Leo panggil Hiiro dengan seringainya.

"Ouwh makasih, mumpung gw lagi ngerasa haus nih" ucap Leo lalu berdiri dan menerima air dari Hiiro dan ia pun meminumnya.

"Yah, kalo gitu aku keluar dulu" ucapnya lalu keluar dari ruangan Leo dan saat ia jalan keluar ia tersenyum. Bisa di bilang senyumnya, senyum jahat ada maksud buruk.

Leo pun kembali melanjutkan pekerjaannya tapi tak seberapa lama tiba tiba Leo merasa panas dan pusing plus ia merasa lemas.

Leo melepas kan jas yang ia pakai karna merasa kepanasan. Rasanya tubuhnya kini semakin panas dan kepalanya semakin pusing, seperti ia akan kehilangan akal sehatnya.

Pria yang bernama hiiro itu mengintip Leo dari kejauhan.

/Jadi gini ruangan Leo itu dindingnya kaca yah:v"

Setelah ia melihat Leo yang tampak sangat lemas dia pergi menghampirinya.

"Heyy Leo kau gakpapa?" Ucap Hiiro.

"Yah, aku merasa sangat panas dan kepalaku juga pusing" ujar Leo dan seketika hiiro menyeringai.

'ternyata efek dari obat itu berfungsi dengan cepat' batin hiiro.

"Kalau begitu aku akan izin kan kau ke bos untuk membiarkanmu pulang dan aku yang akan mengantarkanmu" ujar hiiro lalu keluar,

dia keluar cuma berpura-pura untuk meminta izin karna dia tahu kalo Zio itu menyukai Leo. Jadi dia tidak inggin memberi tahu Zio karna kalau ia tahu rencananya bisa gagal.

Hiiro pun kembali masuk kedalam ruangan Leo dan merangkul Leo keluar.

"Bagaimana dia dah izinin?" Tanya Leo.

"Yah" jawabnya.

"Izinin apa?" Tanya Zio seketika yang langsung berada di belakang mereka.

"Z-zio?" Panggil Leo.

"Kau kenapa?" Tanya Zio lalu mengambil tubuh Leo dari Hiiro.

'sial rencana ku gagal, bagaimana dia bisa ada disini?!' batin hiiro.

"A-aku cuma merasa panas dan kepalaku pusing dan juga tubuh ku rasanya lemes banget" ujar Leo, Zio seketika menatap tajam hiiro.

"Kalau begitu kita kerumah sakit" ucap Zio.

"Jangan, aku ingin pulang" -Leo.

"Tapi... Dengan kondisimu yang seperti itu?" -Zio

"Aku tidak apa-apa bawah aku kerumah ku saja" -Leo

"Baiklah" -Zio

"Dan kau kembalilah bekerja" perintah Zio lalu hiiro pun kembali masuk kedalam dan keruangannya.

MY BOSS IS A PERVERT [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang