Nelangsa

1 0 0
                                    

   Ku sandarkan diriku ke dasar nestapa, dan mulai ku bawa Pikiranku, mengigat hal-hal yang membuat dadaku semakin sesak. Ternyata berharap kepada manusia adalah hal yang menyebalkan. Celakanya kita benar- benar kecanduan berada di dalamnya. Benar saja apa yang Pernah di katakan orang- orang tersohor " saya sudah pernah merasakan ke pahitan dalam hidup dan yang paling pahit adalah berharap kepada manusia."
  Ku ambil handphoneku  sesekali mengintip di galeriku hanya sekedar melihat wajahnya yang membeku di layar ponsel, mengemaskan sekaligus lucu. Rasanya beda sekali waktu kita bersama , lalu ku arahkan wajahku ke depan cermin dan mulai bertanya pada diriku sendiri .
Kenapa saat bersama seseorang kita tidak pernah takut kehilangan ? Kenapa saat bertengkar yang kita bayangkan rasa sakitnya saja ? Dan dengan gampang mengeluarkan hal-hal yang memang seharusnya tidak perlu. Kenapa di saat seseorang itu pergi kita benar-benar merasa kehilangan ? Kenapa di saat dia itu pergi yang kita ingat hanya baik-baiknya saja,  ku helai nafasku dan ku jawab pertanyaan ku sendiri .
  " Mungkin ini alasan kenapa tuhan menciptakan hati . Di saat seseorang benar-benar pergi saat seseorang tidak lagi menjadi milik kita, hati kita berusaha mengingat dan mengigat seolah-olah melihat sudut kota sudah melihat bayangannya, tapi di waktu bersama kita tidak pernah merasa takut kehilangan! Mungkin karena ego memaksa seseorang berkata aku membutuhkanmu dan gengsilah yang menjegal kita seolah kita yang paling benar, seolah kitalah yang paling tersakiti .
    Mungkin inilah alasan kenapa di setiap hubungan kita benar-benar harus meredam ego dan harus benar-benar memperbesar hati karena yang paling sulit dari hubungan adalah memulainya kembali setelah membereskan yang lama itulah kenapa kita harus benar-benar memperbaiki cara bersikap bukan cara berbohong
     Lalu ku tarik wajahku dari cermin dan mulai menguatkan diriku sendiri dengan berucap  " kau pernah hebat dengan caramu sendiri, kau pernah menjadi anak kecil pemberani kenapa tidak mengulangi kembali ?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 11, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NelangsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang