2. kamu lagi kamu lagi

225 35 35
                                    

Setelah mereka memasuki kelas.

"Eh pagi nia makin cantik aja " puji seseorang anak laki-laki.
"Jangan kira kamu muji aku kayak gitu aku gak bakal nyuruh kamu bersihin kelas ya Alviro georginz!" kesal seseorang anak perempuan.
"Ih iya iya aku bersihin oke " ucap nya langsung mengambil sapu.
"Tumben vir mau bersihin kelas oh ya jangan lupa sekalian bersihin meja aku ya " pinta sahabat nya meledek.
"Ngarep! " sungut nya masih fokus membersihkan kelas.

"Vir nanti bolos yuk " ajak seseorang.
"Ajaran sesat " celetuk murid perempuan di samping nya.
"Ravel daripada kamu bolos mending kamu bantuin tuh si Alviro " perintah anak perempuan tadi.

Luca Ravel Demiondios panggil saja Ravel anak laki-laki sedikit pendiam namun suka membolos.

Semoga aja gak ketahuan kalau aku ingin bolos - Ravel 2023

"Ck oke " balas Ravel berdecak namun ia tetap melaksanakan perintah dari anak perempuan tersebut.
"Rasain " ledek seorang murid perempuan.

Nayeon Salsa Ravenna di panggil Salsa anak nya usil & jahil.

Kasian di suruh bersihin kelas lagi ya - Salsa 2023

"Halo " sapa Assyifa menghampiri mereka.
"Kyaa imut nya!! " puji murid laki-laki berteriak.

Alexondra pun menatap tajam ke arah yang memuji gadis nya.

"Kak Alexondra! " pekik Assyifa senang.
"Oh kucing kecil apakah kamu juga di kelas ini? " tanya Alexondra.
"Iya kak " jawab Assyifa penuh semangat.
"Semoga kita satu meja ya kucing kecil" ucap Alexondra.
"Jangan panggil Assyifa kucing kecil kak " pinta Assyifa merengek.
"Terus apa? anak kucing " jahil Alexondra.
"Kak Alexondra ! " rengek Assyifa.

Alexondra hanya tertawa kecil.

"Syifa mau ngambek sama kakak " ucap Assyifa ngambek.
"Ngambek kok bilang dasar anak kucing " ucap Alexondra masih tertawa.
"Assyifa bukan kucing!! " teriak Assyifa cemberut.
"Maaf gadis ku " ucap Alexondra sambil memeluk Assyifa.
"Ih nyebelin " sebal Assyifa tanpa membalas pelukan dari Alexondra.

Alexondra pun meraba-raba milik Assyifa sesekali mencium nya.

"Punya mu belum tumbuh ya anak kucing tapi tenang saja aku akan membantu menumbuhkan nya" keluh Alexondra lalu tersenyum licik.
"Emang Assyifa punya apa? " tanya Assyifa polos & heran.

'Polos ' geram Alexondra dalam hati.

"Assyifa aku satu meja sama kamu ya plis " ucap Cantika memohon.

Belum saja Assyifa mengiyakan Daven lebih dulu melarang Cantika.

"Kenapa kamu tidak mau satu meja dengan ku? " bingung Daven.
"Karna kamu nyebelin wlee " jelas Cantika sambil menjulurkan lidah nya.
"Kamu tidak boleh satu meja dengan sepupu mu " larang Daven.
"Apa hak mu? " tanya Cantika sedikit kesal.
"Terserah ku " jawab Daven santai, membuat Cantika semakin kesal.
"Menyebalkan " gerutu Cantika sembari menghentakkan kakinya & pergi ke bangku nya.
"Hei cerewet aku hanya mengerjai mu saja, hei tunggu aku " kekeh Daven langsung segera menyusul.

'Tumben Daven mengerjai seorang gadis bisa nya dia sangat acuh & tidak peduli kepada gadis mana pun ' bingung Alexondra dalam hati.

"Cerewet apakah kamu masih kesal pada ku? " tanya Daven sok sedih.
"Masih " jawab Cantika sambil melipat tangan nya ke dada.
"Dih galak banget " cibir Daven.
"Ih dasar pangeran kacamata " gerutu Cantika.
"Kok pangeran kacamata " heran Daven karna di panggil pangeran kacamata.
"Kamu kan pake kacamata ya udah aku panggil pangeran kacamata" balas Cantika enteng.

'Seperti nya aku harus membuang kacamata ini ' batin Daven meringis,

"Bisa manggil pangeran aja gak " pinta Daven seenaknya.
"Gak mau " tolak Cantika manja.

Love school children[end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang