Lisa pun masuk kembali ke kamar mereka dan dia melihat jennie yang gelisa dalam tidurnya dan dia pun mencoba membangunkan jennie
Sayang, jenn....panggil lisa
Jen wake up, sayang....panggil lisa lagi dan mengoyangkan lengan jennie
Jennii....panggil lisa lagi
Huh huh huh huh...jennie bangun
Sayang kamau kenapa....tanya lisa lembut
Jennie masih diam saja, dia masih memikirkan mimpinya tadi
Sayang....lisa
A aaku gpp hon, tadi itu aku hanya mimpi....ujar jennie
Hufff aku kira kamu kenapa, aku minta maaf yahhh udah nyuwekin kamu beberapa minggu ini, maafkan aku sayang....ujar lisa tulus
Jennie pun menatap kedua mata bulat lisa, dan dia bisa melihat lily di wajah suaminya itu, dia sejujurnya amat sangat merindukan anaknya tapi gengsi dan egoisnya lebih tinggi..
Iya gpp kok honey...ujar jennie mengusap sayang wajah tampan lisa
Mianhe jen...ujar lisa memeluk jennie
Iya gpp kok hon, aku juga minta maaf ke kamu...jennie
Jen, boleh kan aku meminta satu permintaan ke kamu....lisa
Apa...tanya jennie
Kamu mau yahh, kita makan keluarga bersama hanya kita bertiga untuk terakhir kalinya....ujar lisa
Deg
Mendengar kata terakhir lisa katakan untuk terakhir kalinya jennie merasa gelisa dan ini seperti nyambung dengan mimpinya tadi...
Jennie diam, kenapa hanya kita bertiga honey...jennie
Iya hanya ada aku, kamu dan anak kita, nanti di ulang tahun lily ke 17 tahun kita akan kumpul keluarga....ujar lisa
B baiklah, k kapan....tanya jennie gugup
Ummm besok malam, aku mohon kamu bersikap seperti biasa ajah sama baby j. Baby tidak tau apa apa, aku mohon, baby juga baru saja keluar dari rumah sakit...lisa
Nanti akan ku pikirkan lagi....jennie
Hummm baiklah ayo kita makan malam, semuanya sudah menunggu kita....ujar lisa
Ayo....jennie
Mereka pun turun ke bawah....
Tak tak tak jenlisa turun dari tangga, atensi mereka semua melihat ka arah jenlisa, setelah jenlisa duduk mereka pun makan bersama tidak ada obrolan seperti biasa yang ada hanya keheningan, sampai di mana papi kim membuka suara
Hmm, selesai makan malam kita berkumpul di ruang keluarga, papi ingin membicarakan sesuatu kepada kalian....ujar papi kim
Ne....ucap mereka bersama, karena mereka tidak akan bisa membantah
Skip
Setelah mereka makan, seperti yang di katakan papi kim bahwa selesai makan malam ada yang ingin di bicarakan kepada mereka, terutama kepada putrinya jennie kim
Tinggal beberapa hari lagi ulang tahun lily, lily hanya menginginkan di ulang tahunnya ini kita bisa berkumpul bersama semuanya, dan untukmu jennie papi mohon kepadamu untuk tetap bersikap baik kepada lily, walau bagaimana pun lily tetap anak kandungmu....ujar papi kim
Nanti ku coba....ujar jennie dingin
Jennie papi ingin menanyakan kepadamu nak, apa di hatimu tidak ada lagi rasa sayangmu kepadanya, papi kasian melihatnya dari dia bayi kamu sudah menolaknya, dia tidak salah apa", dan papi dan mami juga menerima kekurangannya, tapi kenapa tidak denganmu sayang kamu orang tuakandungnya....ujar papi kim
Jennie diam sebentar dan berbicara
Karena aku tidak mau dan malu memiliki anak cacat, bagaimana dengan pandangan claint ku jika mereka mengetahui diriku memiliki anak seperti itu....ujar jennie dingin
Huffff semoga kamu tidak akan menyesal sayang....ujar papi kim dan pergi dari ruang keluarga
Mami tidak bisa berkata kata lagi, semoga di acara keluarga nanti kamu bisa bersikap baik kepada lily sayang....ujar mami kim dan pergi menyusul papi kim begitupun yang lainnya, dan lisa pun pamit ke jennie untuk masuk ke kamar dan tinggalah jisoo dan jennie di ruang tersebut...
Jen...panggil jisoo
Apa unn....jennie
Kita bicara di taman yuk, ada yang kepengen unnie beri tau kepadamu, sebelum terlambat....jisoo
Mereka pun jalan menuju taman mansion, dan sebelum mereka pergi ke taman jisoo menyuruh maid untuk membuatkan teh panas untuk mereka berdua...
Mereka berdua pun sampai di taman bertepatan dengan maid yang sudah membuat teh untuk mereka berdua, dan mereka pun duduk di bangku yang berada di taman tersebut....
Terima kasih ahjuma....jisoo
Ne, sama" nona....ujar ahjuma dan tersenyum kepada majikannya dan dia pun pergi dari situ
Jen unnie mau tanya sesuatu kepadamu...jisoo
Apa unn, tanyakan saja....jennie
Apa kamu benar" membenci lily....jisoo
Iya unn, aku amat membenci anak itu, kenapa dia tidak mati saja pada saat aku melepaskan alat" di tubuh munggilnya 17 tahun lalu....ujar jennie dingin dengan tatapan lurus ke depan
Deg
Deg
Hufff jaga ucapanmu jen, karena kamu tau kan ucapan itu adalah doa...ujar jisoo
Iya aku tau unn, makanya aku berkata seperti itu....jennie
Fyuuuufffff 😤 jisoo menahan emosinya atas perkataan jennie yang tega mendoakan ponakannya seperti itu....
Jennie unnie tanyakan sekali lagi apa benar di hati kecil kamu sudah tidak ada rasa kasih sayang lagi untuk dirinya....jisoo
Iya unn, sudah berapa kali aku bilang...jennie
Jisoo pun diam dan meminum tehnya agar merilekskan dirinya, mereka diam beberapa menit dan sampai di mana jisoo mengeluarkan suaranya
Jenn unnie tidak akan lagi menyembunyikan ini lagi, sejujurnya unnie tidak sanggup untuk menceritakan ini kepadamu...ujar jisoo dengan mata yang memerah dan berkaca kaca....
(Gue yang nulis, gue yang mewek juga🤧)
Jennie bingung dengan perkataan unnienya tapi dia menunggu apa yang akan di lanjutkan unnienya itu....
Jen s sebenarnya huffff hidup lily di antara hidup dan mati hiks...ujar jisoo yang sudah tidak bisa menahan air matanya
Deg
Deg
M maksud unnie...tanya jennie
Bersambung...
Vote 100K lanjut
Cerita ini akan segera end
Jangan lupa di vote gaiss dan comentJidat 10 M lily 🐣
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA & BABY L Season 1 ✔
FanfictionJangan lupa vote yah, cerita pertama author