Stole The Male Lead's Love. | Revision Version.
#1 The 'Another Wolrd' Universe - Series
Authors: Lady Akhelois
Genres: Dark Romance. Fantasy. Isekai. Sadistic. Josei (W). Mature. Adult. Smut. Netorare/NTR. NSFW.
Original language: Indonesian
Releas...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌹🌹🌹
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapter 43 | Aristocrat
Aku pun menekankan semua pertanyaanku dengan sangat tegas. Aku memang membutuhkan sebuah penjelasan tentang dunia sialan ini! God! Aku tidak tahu apapun!
Jika aku tidak mendapatkan jawaban dari mereka, lalu kepada siapa lagi aku mencari jawabannya, huh?
Ini sama saja aku seperti sedang berjalan di sebuah jalan gelap yang tak ada arah sama sekali. Sangat gelap dan menyesatkan. Aku bisa mati dengan lebih cepat jika tidak ada penerangan di jalan ini!
"Ayah, tolong jangan sembunyikan apapun dariku! Aku butuh mengetahui apa yang terjadi kepadaku, siapa aku, dan juga ... ada apa dengan dunia ini?! Aku ... benar-benar tidak mengingat apapun!"
"Aku seperti berjalan di jalan buntu yang sangat gelap," imbuhku.
"...."
Masih hening dan tidak ada jawaban dari siapapun. Mereka hanya menatapku dengan tatapan rumit dan tak terbacanya.
Aku pun kembali menghembuskan napas panjangku. "Jika kalian ingin melindungiku dengan tidak menceritakan apapun terhadapku, maka kalian sangat salah," ucapku lagi dengan lirih namun dengan sorot mata yang tajam.
"Justru kalian sedang tidak memberikan penerangan jalan yang mana aku sedang berada di sebuah jalan buntu yang sangat gelap."
"Aku butuh penjelasan, Ayah," imbuhku lagi.
Thalesdo pun menatapku dengan sorot mata yang semakin dalam. Lalu tak berselang lama dia kembali menghembuskan napasnya. Sedikit mengangguk perlahan. "Kamu benar, Roxa," ucap Thalesdo. "Kalau begitu ayo kita berbicara di ruang kerja papa."
"Ayah!" sahut Leonard kemudian—yang mana juga langsung mendapatkan tatapan tajam dari Thalesdo.
"Kita tidak bisa membiarkan dia tidak mengetahui apapun, Leo," ucap Thalesdo. "Cepat atau lambat dia akan mengetahuinya. Lagipula, apa yang dikatakan oleh Roxa adalah benar."
"Jika dia tidak tahu apapun, justru itu akan semakin berbahaya."
Raut wajah Leonard sedikit tegang. Lalu ia pun juga ikut menghembuskan napas kasarnya.
