08. Pesan dan Permintaan

39 4 0
                                    

Holaa!!

Gimana kabar kalian? Sehat?😉
Jangan lupa untuk vote dan komennya ya, thank youu ☺️

Happy Reading 🔥

-

Di rumah baru Mashiho dan Nara, Nara kini tengah melakukan bersih-bersih karena rumah barunya dengan Mashiho itu belum sempat di bersihkan, ya tak lain karena mereka pergi ke sini saja tidak sempat. Niatnya memang beberapa hari sebelum mereka pindah mereka akan membersihkannya lebih dulu, tetapi hal tersebut harus di tunda karena Mashiho harus melakukan persiapan untuk comeback.

"Kasihan sekali, semangat bersihkan rumah nya."ejek Mashiho sembari menepuk pelan bahu Nara.

"Berisik! Sana cepat berangkat, menganggu saja!"ketus Nara segera menepis tangan Mashiho yang masih bertengger pada bahunya.

Mashiho terkekeh kecil sebelum berjalan keluar dari dalam rumah dengan arsitektur bangunan seperti rumah Jepang pada umumnya, sederhana dan jauh dari hiruk pikuk perkotaan.

Nara segera melanjutkan bersih-bersihnya karena masih banyak kegiatan yang harus dilakukannya, apalagi besok Nara sudah mulai masuk ke kampusnya. Banyak sekali yang harus dipikirkannya. Pulang kampus, dia tidak bisa langsung pulang melainkan harus pergi ke agensinya lebih dahulu. Ya, seterusnya akan seperti itu, hingga tiba saatnya nanti pengumuman dia dan anggota grupnya akan menjadi grup baru di agensi tersebut yang rencana pembuatannya bahkan sudah ada dari 5 tahun yang lalu. Namun hal itu masih menjadi rahasia bagi publik. Bahkan Nara sendiri pun terkejut kala mengetahui bahwa dirinya yang bisa dikatakan trainee yang tak lama tapi tak baru juga bisa langsung dimasukkan kedalam line debut, padahal selama ini gadis itu hanya melakukan evaluasi secara online, namun entah mengapa mereka tidak curiga jika ternyata Nara menggunakan aplikasi edit? Tapi tenang saja, evaluasi itu dilakukan Nara dengan sepenuh kemampuannya. Bahkan pernah saat itu dia sakit karena menjalani evaluasi, namun orang tuanya mengira jika Nara sakit karena kelelahan bersekolah.

Ting!

Suara notifikasi ponsel Nara membuat wanita itu segera menghentikan aktivitas bersih-bersihnya. Dia lantas berjalan menuju sebuah rak tempat berbagai pernak-pernik dan foto di simpan. Wanita itu mengambil ponselnya yang sengaja dia letakkan di sana. Saat melihat ponselnya, yang pertama kali dia lihat adalah kontak pamannya.

Uncle Yamato

|Kapan kamu mau bilang sama orang tua kamu? Ini paman udah greget pengin kamu debut
AM 07.14

Sabar ya uncle ku☺️|
AM 07.15

Soal trainee misterius itu bisa cepet-cepet di kasih tahu, tapi kalo aku siap debut? Jangan ditanya, ya enggaklah|
AM 07.15

|Cepetan atau kamu uncle tuker sama trainee lain!
AM 07.18

Iya, secepatnya ya uncle, tapi agak lama soalnya Catherine pengin pedicure menicure dulu biar kuku aku jadi Ketcehh badai 😎|
AM 07.18

|Bombastic side eye 😒🙄
AM 07.27

Cukup menguras banyak waktu memang jika Nara melakukan chatting dengan pamannya yang satu ini, walau beliau ini sangat-sangat sibuk. Tapi tak apa, karena jika Nara tidak mau membalas pesannya, Nara takut pamannya akan cepu pada kedua orangtuanya tentang dia yang sebenarnya adalah seorang trainee di YANG Entertainment.

MY HUSBAND [TAKATA MASHIHO] [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang