,
,
,Drt...drt drt....drt ( ponsel bergetar )
Haloo beb ,,,
.....
Um ....... miss you ,,,
........
..... ,,
......
Okey . Um . Bye bye ,, love you ! ...
Tut...tut tut....tut ( panggilan berakhir )
,
,Freen mendengar percakapan Rebecca di telepon namun pura² sibuk dengan ponsel nya
Freen ? .... ?? Panggil Rebecca ,
Hm ?! Freen menoleh ,
Boleh pinjam laptop kamu sebentar ? Ada yang harus aku kerjakan segera .
tapi laptop ku masih ngecas . Low battery ucap RebeccaUm . Freen mengangguk tanda iya ,
Freen memberikan laptop nya ke Rebecca dan berlalu ke kamar mandi . Freen akan mandi .
Rebecca tertegun melihat quote freen di layar laptop nya .
Love is love . It doesn't matter your gender . Because you will not know where you get and give it.
,
,,,
,Waktu menunjukkan jam 6 sore . ,
Rebecca merasa perutnya sakit lagi karena nyeri haidnya , menandakan reaksi obat Nya sudah tak bekerja .
Ia beranjak untuk meminum obat , namun ia tidak tau dimana Freen menyimpan obatnya .
,,
,,Freen yang sudah 30 menit lebih berada di kamar mandi belum juga keluar ,
Tok,,, tok . Tok... tok !
Freen ?! .... ?!
Tidak ada jawaban dari Freen.. .. ,,
Freen ?? ..,, Freen ??!! Tok... Tok tokk ??
Masih tidak ada Jawaban dari Freen . Rebecca mencoba menarik gagang pintu, clek !!
Unlock !! Rebecca membuka pintu nya , mengintip ,
ah ?? Rupanya Freen sedang berendam di bathtub ,, dan mungkin dia tertidur..
Rebecca memandangi tubuh Freen yang berbalut busa . Dia menelan ludahnya kasar !
Sembari meremas perut nya yang nyeri Rebecca mendekati nya , dia terpaksa harus membangunkan Freen .
Dia sangat membutuhkan obat itu .
Freen... ? ,, panggil Rebecca lagi ,namun Freen belum juga membuka mata
Rebecca berjongkok , mendekat kan wajah nya ke telinga Freen .
KAMU SEDANG MEMBACA
Adik Tiri Ku ( Love Story Of Freen & Rebecca)
RomanceFreen , Pesawat nya landing jam 8 pagi . Kamu jangan sampai telat jemput adikmu ! Begitulah isi pesan WhatsApp papa nya . Freen adalah anak satu-satunya kepala CEO terkemuka di daerah Yogjakarta Albert Kwok ! Namun 3 hari lalu Albert telah meni...