18-Development

411 47 32
                                    

Haii bertemu lagi, lumayan nih lagi bisa.
Ingat ya cerita ini hanyalah fiksi, tidak bermaksud untuk menghina siapapun, dan kesalahan penulisan akan segera author perbaiki.

Selamat membaca✨
___________

Selama perjalan panjang tersebut akhirnya mereka bertiga (Asean, EU, dan Indo) sampai di mansion.

Mungkin membuat Indo legah, karena selama di perjalan tersebut semakin lama EU bukan mengobrol santai lagi, tapi menginterogasi Indo yang membuat nya tidak nyaman.

"Wah akhirnya kita sampai juga" Ucap EU senang.

'Akhirnya! Kalau perjalanan tadi masih panjang bisa-bisa tuh orang nge bongkar rahasia ku😒' batin Indo lega.

Setelah EU memparkirkan mobilnya. Dengan segera indo membuka kunci mobil dan loncat turun dari mobil. Tapi karna kelakuannya justru mencelakai dirinya.

'Ok akhirnya aku bisa kelua-' Indo yang sudah happy-happy malahan.

*BRAK

Indo yang terburu-buru justru terjatuh sesaat turun dari mobilnya EU. EU yang sudah menduga hal tersebut hanya dapat menertawakannya, sedangkan Asean panik.

"Auch!"gumam Indo.

"Hahha sudah ku duga kau akan melakukan itu" Ucap EU tertawa kecil, Sambil keluar dari mobilnya lalu mendatangi Indo.

"Indo! Kau tak papa?!" Beda dari reaksi EU, justru Asean panik lalu segera mendatangi Indo.

"Parah sih kamu bukannya bantuin malahan ketawain" Ucap Indo berdiri dari jatuhnya sambil di bantu Asean.

"Salah kau sendiri mencoba kabur dari kami, kau sekarang dalam pengawasan kami. Jadi kamu harus jadi anak yang baik-baik" Ucap EU mengusap kepalanya Indo.

"Jangan pegang-pegang kau! Lagi pula aku sudah 24 tahun, aku sudah dewasa" Ucap Indo mencoba menjauh dari EU.

"Aww, kau masih terlihat bocah buat ku~ tapi tak pa lah"

"Sepertinya kau memang lebih cocok bersama Asean" Lanjut EU.

"Eh!?" Ucap Asean terkejut dengan ucapan EU.

"Ayolah Asean itu hal yang benar" Ucap EU.

"Diamlah EU, sebaiknya kita segera masuk ke mansion saja disini sudah mulai bersalju" Ucap Asean mengalihkan topik lalu menarik EU dan Indo untuk masuk ke mansion.

"Kau tidak seru Asean :(" Ucap EU Pura-pura sedih.

"Diam saja kau" Ucap Asean kesal.

"Hahaha tentunya" Ucap EU tersenyum ke Asean.

Asean pun sekarang menarik EU dan Indo sampai dalam mansion.

Tidak lama sesaat mereka bertiga menginjak kan kakinya di mansion tersebut, terdengar keributan dari ruangan keluarga(?) Asean.

"Hey Asean, sepertinya terjadi sesuatu sama anak-anak mu" Ucap EU ke Asean.

"Ya aku dengar itu, semoga saja mereka tidak melakukan kekacauan" Gerutu Asean.

'Semoga aku tidak kebawa kekacauan mereka' batin Indo pasrah yang di tarik sama Asean lengannya.

Asean pun mulai berjalan pelan menuju ke asal keributan tersebut, yang tentunya masih mengengam tangan EU dan Indo.

Semakin mereka mendekati ruangan keluarga Asean tersebut, semakin terdengar suara seseorang yang ngamuk.

"Aghh, why doesn't Indo answer the phone?!?!" Teriak Thailand kesal.
(Aghh ini kenapa sih Indo nggak jawab telfon nya?!?!)

Mistake[Countryhumans] Proses RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang